Walau Roman Abramovich Pergi, Marina Granovskaia Berpeluang Tetap Jadi Bagian dari Chelsea
Oleh Amanda Amelia

Publik dikejutkan dengan invasi yang dilakukan Rusia terhadap Ukraina, hal ini juga membuat pemilik Chelsea, Roman Abramovich menjadi sorotan tajam karena dirinya dinilai memiliki kedekatan dengan presiden Rusia, Vladimir Putin.
Situasi ini ikut membuat Chelsea juga ikut disorot, Abramovich pun langsung bergerak cepat menyerahkan semua tanggung jawab sebagai pemilik klub pada Chelsea Foundation sebelum akhirnya mengumumkan keputusan untuk menjual klub asal London tersebut.
Kepergian Roman Abramovich dari Stamford Bridge tentu membuat publik bertanya soal nasib dewan klub, terutama Marina Granovskaia dan Bruce Buck yang sudah bekerja sama dengan pria asal Rusia tersebut sejak memutuskan untuk membeli Chelsea di tahun 2003 silam.
Talks progressing with the American-Swiss consortium, Tedd Boehley and Hansjörg Wyss to find an agreement with #Abramovich, as @nicola_imfeld reported. ????
— Nathan Gissing (@Nathan_Gissing) March 3, 2022
Understand they approached Marina #Granovskaia today and want her to stay at Chelsea - she’s yet to make a decision. #CFC
Kini menurut laporan Telegraph, Granovskaia berpeluang untuk bertahan di Stamford Bridge dan tetap menjalankan tugasnya sebagai direktur klub, calon pemilik baru Chelsea, Tedd Boehley dan Hansjörg Wyss dikabarkan ingin mempertahankan wanita berusia 47 tahun tersebut.
Rasanya tak mengejutkan jika calon pemilik baru ingin mempertahankan Granovskaia, pasalnya dia adalah sosok penting bagi Chelsea dan bertugas untuk mengurus soal kontrak pemain sekaligus menyusun strategi di bursa transfer.
Patut ditunggu siapa sosok pemilik baru Chelsea, kabar terakhir menyebutkan bahwa sudah ada beberapa tawaran yang masuk, namun Roman Abramovich diklaim baru akan melepas pada harga tiga sampai empat miliar poundsterling.