Virgil van Dijk Respon Anggapan dari Jamie Carragher Setelah Disebut Arogan

Liverpool memulai upaya mempertahankan gelar juara Liga Inggris 2020/21 dengan meraih kemenangan 4-3 atas Leeds United pada Sabtu (12/9). Tiga gol Mohamed Salah dan Virgil van Dijk membuat tim tuan rumah meraih hasil maksimal setelah sempat kebobolan oleh Jack Harrison, Patrick Bamford, dan Mateusz Klich.

Walau mendapatkan kemenangan, performa yang ditunjukkan oleh The Reds sepanjang pertandingan mendapatkan sorotan. Tim asuhan Jurgen Klopp itu dianggap tidak menunjukkan performa yang memuaskan saat bertahan. Performa yang ditunjukkan oleh Joe Gomez, Trent Alexander-Arnold, dan Virgil van Dijk mendapatkan kritik.

Secara khusus, van Dijk mendapatkan sorotan saat Patrick Bamford mencetak gol. Bek asal Belanda itu gagal membuang bola saat ditekan, dan membuat Bamford dapat merebut bola untuk membobol gawang Alisson Becker. Momen itu membuat mantan pemain Liverpool, Jamie Carragher, menganggap van Dijk melakukan tindakan yang arogan.

Terkait komentar yang disampaikan oleh Carragher, van Dijk tidak merasa khawatir. Pemain Timnas Belanda itu merasa bahwa momen seperti itu dapat terjadi dalam sebuah pertandingan, dan menegaskan bahwa ia hanya melakukan upaya terbaik terkait tugasnya sebagai seorang bek.

“Momen seperti itu memang dapat terjadi dalam sebuah pertandingan. Saya selalu berusaha untuk tampil sebaik mungkin dan itu tetap saya lakukan pada pertandingan ini. Sayangnya kesalahan saya menghasilkan gol, tetapi saya tidak merasa terlalu khawatir terkait kejadian ini,” ujar Virgil van Dijk dalam wawancara yang dikutip dari Daily Mirror.

Van Dijk juga menambahkan bahwa timnya sudah memperkirakan bahwa mereka akan menjalani pertandingan yang ketat. Mantan pemain Southampton itu secara keseluruhan merasa puas dengan kemenangan yang mereka raih, dan memberikan pujian terhadap performa yang ditunjukkan oleh Leeds United.