10 Transfer Termahal Musim 2010/11 dan Nasib Mereka di Klub Baru

Penyerang Spanyol Fernando Torres menjadi transfer termahal pada musim 2010/11 setelah pindah ke Chelsea
Penyerang Spanyol Fernando Torres menjadi transfer termahal pada musim 2010/11 setelah pindah ke Chelsea / CARL COURT/Getty Images
facebooktwitterreddit

Setelah Cristiano Ronaldo menjadi transfer termahal pada musim 2009/10, giliran seorang penyerang asal Spanyol yang menempati posisi serupa pada musim berikutnya saat memutuskan pindah dari Liverpool ke Chelsea. Kepindahannya cukup mengejutkan mengingat dia adalah salah satu ikon di klub sebelumnya.

Berikut adalah daftar 10 transfer termahal pada musim 2010/11 berdasarkan data dari Transfermarkt:


10. David Luiz (25 Juta Euro)

David Luiz
David Luiz / IAN KINGTON/Getty Images

Bek asal Brasil ini didatangkan Chelsea pada Januari 2011 dari Benfica dengan klub London Barat itu juga menyerahkan Nemanja Matic sebagai bagian dari transfer.

Dikenal sebagai bek tengah yang rajin naik membantu serangan, Luiz kemudian menjadi salah satu penggawa penting dalam keberhasilan Chelsea meraih trofi Liga Champions, Piala FA, dan Liga Europa pada rentang 2012 hingga 2013.

Kedatangan Jose Mourinho ke Stamford Bridge pada musim panas 2013 menjadi salah satu faktor kepindahannya ke PSG setahun berselang karena gaya bermain Luiz dinilai tidak cocok dengan taktik pria Portugal tersebut.


9. Luis Suarez (26,5 Juta Euro)

Luis Suarez
Luis Suarez / Scott Heavey/Getty Images

Luis Suarez meninggalkan Ajax pada Januari 2011 menuju ke Liverpool yang kala itu baru ditinggal Fernando Torres ke Chelsea. Dia hanya mencetak empat gol dalam enam bulan pertamanya di Anfield.

Namun catatan golnya menjadi luar biasa dalam tiga musim berikutnya, dengan penyerang asal Uruguay itu mencetak 78 gol dalam 120 pertandingan. Sangat disayangkan Suarez tak pernah berhasil membawa The Reds menjuarai Liga Inggris sampai dirinya pergi ke Barcelona pada musim panas 2014, meski dia sempat mempersembahkan trofi Piala Liga Inggris pada musim 2011/12.

Tak hanya ketajamannya dalam memborbardir gawang lawan, Suarez juga diingat karena kasus perseteruanya dengan Patrice Evra yang diwarnai ejekan rasisme serta insiden menggigit full back Chelsea, Branislav Ivanovic.


8. David Silva (28,75 Juta Euro)

David Silva
David Silva / Alex Livesey/Getty Images

David Silva akan selalu diingat sebagai gelandang komplit berkat kemampuan teknik bola dan kecerdasan taktikal yang selalu ditunjukkannya saat memperkuat lini tengah Manchester City sejak musim panas 2010.

Dia menjadi bagian penting dari keberhasilan The Citizen meraih empat trofi Liga Inggris pada 2012, 2014, 2018, dan 2019 dan beberapa trofi domestik lainnya.

Pada musim panas 2020 ini dia mengucapkan selamat tinggal pada Etihad dan kembali ke Spanyol untuk memperkuat Real Sociedad setelah memainkan 436 pertandingan dan menorehkan 77 gol untuk City.


7. Mario Balotelli (29,5 Juta Euro)

Mario Balotelli
Mario Balotelli / Michael Regan/Getty Images

Mario Balotelli itu seperti bintang yang tak pernah benar-benar memenuhi potensi terbaiknya dan hal itu juga terjadi dalam kariernya di Manchester City. Meski dirinya turut berperan dalam membawa timnya meraih trofi Liga Inggris 2011/12 dengan torehan 13 gol dari 23 pertandingan, Balotelli harus hengkang dari Etihad semusim setelahnya.

Perseteruan dengan pihak klub yang bahkan berakhir di persidangan dan catatan disiplin yang amat buruk membuat karier Balotelli tidak berumur cukup panjang di Etihad dan dilepas ke Liverpool pada musim dingin 2013.


6. Yaya Toure (30 Juta Euro)

Yaya Toure
Yaya Toure / Michael Regan/Getty Images

Setelah menghabiskan tiga musim di Barcelona, Yaya Toure menjadi salah satu dari sekian rekrutan Manchester City pada musim panas 2010.

Gelandang Pantai Gading ini menjalani karier selama delapan musim di Etihad, mempersembahkan tiga trofi Liga Inggris. Hubungannya dengan pelatih City sejak 2016, Pep Guardiola, tidak cukup bagus setelah pria Spanyol itu mencoret namanya dalam daftar skuat Liga Champions 2016/17.

Meski sudah meminta maaf perselisihan itu bahkan masih membayangi hubungan keduanya saat Yaya Toure sudah membela klub yang berbeda.Toure bahkan mengejek kegagalan Guardiola membawa City menjuarai Liga Champions sebagai buah kutukan karena sikap diskriminatifnya terhadap pemain Afrika.


5. Angel Di Maria (33 Juta Euro)

Angel Di Maria
Angel Di Maria / PIERRE-PHILIPPE MARCOU/Getty Images

Angel Di Maria merupakan salah satu pembelian pertama Jose Mourinho di Real Madrid. Pemain sayap Argentina itu dibeli dari Benfica dan menjadi salah satu penggawa penting Madrid selama empat musim.

Pergerakannya yang lincah dan penuh energi di sisi sayap Madrid menghasilkan satu trofi La Liga dan Big Ear selama dirinya membela Los Blancos. Dia pindah ke Manchester United pada musim panas 2014 setelah tampil sebanyak 194 pertandingan dan melesakkan 37 gol untuk El Real.


4. Edin Dzeko (37 Juta Euro)

Edin Dzeko
Edin Dzeko / Alex Livesey/Getty Images

Penyerang asal Bosnia ini menjadi pembelian termahal Manchester City pada musim 2010/11 saat dibeli dari Wolfsburg. Pada musim pertamanya Edin Dzeko tak banyak menyumbangkan gol untuk The Citizen dengan hanya menorehkan dua gol dari 15 pertandingan liga.

Namun pada musim juara City pada 2011/12 dan 2013/14, Dzeko melesakkan 14 gol dan 16 gol, sebuah catatan yang cukup bagus mengingat dirinya harus bersaing dengan Sergio Aguero untuk posisi penyerang utama.

Dia kemudian dipinjamkan ke AS Roma pada awal musim 2015/16 sebelum dpermanenkan oleh klub Serie A tersebut setahun berselang.


3. David Villa (40 Juta Euro)

David Villa
David Villa / David Ramos/Getty Images

David Villa mendarat di Camp Nou pada musim panas 2010, meninggalkan Valencia yang sudah diperkuatnya selama lima musim dan mengangkat namanya ke arena La Liga.

Karier David Villa tidak berlangsung lama di Barcelona, namun bergelimang trofi selama tiga musim. Dia ikut mengantar Barca meraih semua trofi yang bisa diraih di level klub dalam periode tersebut dengan kontribusi yang tidak terlalu besar mengingat sergapan cedera kerap mengganggunya.

Villa meninggalkan Barca pada musim panas 2013 ke Atletico Madrid setelah membukukan 48 gol dalam 119 pertandingan untuk Blaugrana.


2. Andy Carroll (41 Juta Euro)

Andy Carroll
Andy Carroll / Michael Regan/Getty Images

Bagaimana seorang striker seharga 41 juta euro berakhir menjadi pelapis seorang striker yang dibeli senilai 26,5 juta euro pada musim panas yang sama? Itulah yang dialami Andy Carroll saat memutuskan memilih Liverpool sebagai destinasi kariernya setelah memperkuat Newcastle.

Pemain asal Inggris ini hanya bertahan selama dua musim di Anfield dan menjadi pelapis Luis Suarez yang catatan golnya jauh lebih baik ketimbang dirinya. Dia dipinjamkan ke West Ham pada musim panas 2012 setelah hanya tampil sebanyak 58 kali dan mencetak 11 gol di semua kompetisi untuk The Reds.


1. Fernando Torres (58,5 Juta Euro)

Fernando Torres
Fernando Torres / Ian Walton/Getty Images

Inilah transfer termahal pada musim 2010/11 senilai 58,5 juta euro, Fernando Torres menuju ke Chelsea pada musim dingin 2011 setelah menjadi pemain yang cukup ikonik bersama Liverpool selama tiga setengah musim.

Namun, performa individual Torres selama memperkuat Chelsea sudah jauh menurun. Dia bahkan hanya mencetak satu gol dalam enam bulan pertamanya di Stamford Bridge.

Untungnya catatan individu yang tak terlalu mengesankan itu tergantikan dengan pencapaian kolektif ketika dirinya berperan besar membawa Chelsea menjuarai Liga Champions untuk pertama kalinya pada musim 2011/12. Golnya pada leg kedua semifinal melawan Barca di Camp Nou menciptakan histeria yang tak akan dilupakan suporter The Blues.

Dia juga mencetak gol di final Liga Europa setahun berselang dan membawa The Blues meraih trofi Eropa kedua mereka dalam dua tahun.

Total, Torres mencetak 45 gol dalam 172 pertandingan di semua kompetisi untuk Chelsea sebelum dipinjamkan ke Milan pada musim 2014/15 dan dipermanenkan pada musim berikutnya.


Untuk menyaksikan semua perjalanan Egy Maulana Vikri di Polandia, silahkan kunjungi situs Rakuten Sports.