Toni Kroos Sebut Juara La Liga Akan Diraih oleh Tim yang Mampu Beradaptasi
Oleh Dananjaya WP
Pandemi Covid-19 terus memberikan dampak yang signifikan terhadap berbagai aspek kehidupan di seluruh dunia. Sepakbola menjadi salah satu sektor industri besar yang terus mendapatkan sorotan terkait langkah yang akan diambil sebagai respon terhadap pandemi ini. Berbagai kompetisi di seluruh dunia masih harus ditunda hingga waktu yang belum dapat ditentukan atau bahkan terpaksa dihentikan. Skotlandia, Belanda, Belgia, dan Prancis menjadi empat negara di Eropa yang terpaksa menghentikan sisa kompetisi musim 2019/20.
La Liga sebagai dua kompetisi teratas dalam sepakbola Spanyol masih memiliki niat untuk menyelesaikan sisa kompetisi musim 2019/20. Rangkaian pertadingan di divisi puncak akan dimulai pada 11 Juni, dengan pertemuan antara Sevilla dan Real Betis sebagai laga pembuka. Sisa pertandingan dijadwalkan akan berlangsung selama 39 hari agar kompetisi domestik di Spanyol dapat diselesaikan pada Juli 2020, agar tidak mengganggu persiapan untuk musim 2020/21.
Selain jadwal yang padat, salah satu kekhawatiran lain bagi pemain adalah pertandingan yang akan berlangsung dalam kondisi cuaca panas. Setiap pertandingan juga akan berlangsung tanpa penonton. Dua kondisi tersebut akan memberikan kesulitan yang signifikan bagi setiap pemain yang berpartisipasi. Gelandang Real Madrid, Toni Kroos, mengatakan bahwa tim yang akan menjadi juara La Liga adalah tim yang dapat beradaptasi dengan kondisi baru sebaik mungkin.
“Kami menjalani sesi latihan dengan intensitas setinggi mungkin agar dapat kembali ke kondisi terbaik untuk pertandingan berikutnya. Kami tidak dapat melakukan hal lain. Situasi ini dirasakan oleh segala pihak yang terlibat. Kami harus menjalani latihan sebaik mungkin, menjaga kondisi fisik, kembali mendapatkan momentum dan juga beradaptasi dengan kondisi di dalam tim. Kami akan menjalani sisa pertandingan tanpa penonton. Tim yang dapat beradaptasi sebaik mungkin akan menjadi juara La Liga,” ucap Toni Kroos dalam wawancara yang dikutip dari Evening Standard.
Real Madrid saat ini berada di peringkat kedua klasemen sementara. Tim asuhan Zinedine Zidane itu tertinggal dua poin dari Barcelona. Los Blancos memiliki ambisi untuk mendapatkan gelar juara La Liga untuk pertama kalinya sejak musim 2016/17, saat itu mereka juga memiliki Zidane sebagai pelatih utama.