Skuat Terbaik Manchester United Musim 2007/08
Oleh Nanda Febriana
Skuat Manchester United 2007/08 bisa dikata sebagai salah satu skuat terbaik Setan Merah sepanjang sejarah dengan keberhasilan mereka merengkuh dua trofi bergengsi, Liga Inggris dan Liga Champions, pada musim tersebut.
Diperkuat para pemain terbaik di setiap posisi, Manchester United berhasil menguasai Inggris dan Eropa, dan bahkan menunjukkan kebintangan salah satu pemainnya yang kemudian mendominasi berbagai penghargaan individu hingga lebih dari satu dekade berselang bersama Lionel Messi.
Siapa saja 11 pemain Setan Merah kala itu yang layak masuk skuat terbaik Manchester United musim 2007/08?
1. Edwin van Der Sar (Penjaga Gawang)
Eks penjaga gawang asal Belanda ini tampil luar biasa selama berkarier di Old Trafford dan turut mempersembahkan empat trofi Liga Inggris dan satu gelar Liga Champions sebagai penjaga gawang utama Manchester United dari 2005 hingga 2011.
Penyelamatannya untuk menepis eksekusi penyerang Chelsea, Nicolas Anelka, pada babak adu penalti menjadi momen penentu keberhasilan United mengangkat trofi Kuping Besar pada 2008.
2. Wes Brown (Bek Kanan)
Musim 2007/08 menjadi musim ketika Wes Brown menorehkan penampilan terbanyak untuk United dalam kariernya di klub tersebut yang dimulai pada 1998 hingga 2011.
Tampil sebanyak 362 kali untuk United, Wes Brown mencetak lima gol selama berseragam Setan Merah. Sir Alex Ferguson pernah memujinya sebagai bek paling alami yang pernah dimiliki United selama bertahun-tahun.
3. Rio Ferdinand (Bek Tengah)
Salah satu palang pintu terbaik dunia di masa bermainnya dengan kecerdasaanya dalam membaca serangan lawan. Ketenangannya dalam mengawal lini pertahanan menghasilkan banyak trofi bergengsi untuk United.
Rio Ferdinand menjadi kapten tim tatkala Setan Merah mengangkat trofi Big Ear 2008 setelah mengalahkan Chelsea dalam babak adu penalti.
4. Nemanja Vidic (Bek Tengah)
Kerja samanya dengan Rio Ferdinand di jantung pertahanan Setan Merah menjadi salah satu alasan kuat mengapa United bisa merebut kembali dominasi mereka di pertengahan 2000an yang sempat diambil Arsenal dan Chelsea.
Terkenal dengan gaya bermain yang lugas, Nemanja Vidic tampil dalam 300 pertandingan dan mencetak gol yang cukup poduktif dengan 21 gol, yang kebanyakan lahir dari sundulan kepala.
5. Patrice Evra (Bek Kiri)
Pria asal Prancis dikenal sebagai fullback yang kerap tampil enerjik dan cepat dan memiliki stamina yang bagus. Patrice Evra merupakan salah satu penopang serangan sayap United pada era bermainnya.
Memperkuat United selama sembilan musim sebelum hengkang ke Juventus pada 2014, Evra tampil sebanyak 379 kali untuk United dan mencetak 10 gol.
6. Ryan Giggs (Sayap Kiri)
Ryan Giggs memang tdak tampil sebagai starter pada malam final Liga Champions 2007/08 namun kontribusinya secara keseluruhan pada musim tersebut tak bisa diabakan begitu saja.
Memperkuat Setan Merah selama 24 tahun dan menjadi langganan starter di sayap kiri United, Ryan Giggs menjadi simbol kejayaan klubnya dalam dua dekade masa bermainnya di Old Trafford.
Dia juga menjadi eksekutor terakhir United pada laga final Liga Champions sebelum Nicolas Anelka gagal menceploskan bola ke gawang Van Der Sar.
7. Paul Scholes (Gelandang)
Salah satu sosok gelandang yang paling disegani di Eropa pada masa keemasannya. Paul Scholes mengisi lini tengah Manchester United dengan permainan umpan-umpannya yang visioner dan rapi.
Sejak memulai debutnya pada musim 1994/95 hingga pensiun pada 2012/13, Scholes sudah tampil sebanyak 718 kali untuk The Red Devils dan melesakkan 155 gol.
8. Michael Carrick (Gelandang)
Gaya mendikte permainan yang amat tenang menjadi ciri khas seorang Michael Carrick yang jarang ditemukan pada diri gelandang-gelandang Inggris lainnya. Kecerdasan taktikalnya membantu bek-bek United untuk mengantisipasi serangan lawan sedini mengkin.
Selama 12 tahun memperkuat United sejak 2006, Carrick tampil sebanyak 464 kali dan mencetak 24 gol.
9. Cristiano Ronaldo (Sayap Kanan)
Cristiano Ronaldo nyaris memenuhi istilah from hero to zero setelah pada malam final Liga Champions 2007/08 berhasil mencetak gol pada babak pertama, namun gagal melakukan tugasnya sebagai eksekutor di babak adu penalti.
Musim 207/08 menjadi musim pertama Ronaldo meraih penghargaan individu bergengsi FIFA Ballon d'Or yang kemudian diraihnya sebanyak empat kali setelahnya.
Dengan total 292 penampilan untuk Manchester United, torehan 118 gol Ronaldo bisa jadi bakal jauh lebih banyak seandainya pada 2009 dia tidak memilih hengkang ke Real Madrid.
10. Wayne Rooney (Penyerang)
Mata Sir Alex Ferguson yang jeli dengan bakat yang dimiliki Wayne Rooney membuat penyerang Inggris itu diboyong ke Old Trafford dari Everton pada musim panas 2004. Rooney pun menjadi anak muda sensasional yang mengisi lini serang United di tahun-tahun berikutnya.
Reputasinya sebagai salah satu penyerang terhebat Setan Merah dipertegas dengan catatan 253 gol untuk United, yang merupakan catatan, tertinggi sepanjang sejarah klub tersebut, dengan jumlah 559 penampilan.
11. Carlos Tevez (Penyerang)
Pemain dengan masa bakti paling singkat untuk United dalam daftar ini dengan Carlos Tevez hanya berada di Old Trafford selama dua musim, 2007 hinga 2009, sebelum membuat kepindahan kontroversial menuju Manchester City.
Dengan total 99 penampilan, pria asal Argentina itu berhasil mencetak 34 gol untuk Setan Merah, meski tak banyak pendukung United yang mau mengingatnya setelah Tevez mengeluarkan papan dengan kalimat menghina Sir Alex Ferguson saat merayakan gelar bersama City.