Tidak Adanya Martial dan Greenwood Jadi Kunci Meningkatnya Performa Sancho di Man United

Ekspektasi tinggi disematkan publik pada Jadon Sancho saat dirinya memutuskan untuk hengkang dari Borussia Dortmund dan mengadu nasib di Inggris bersama Manchester United, selain karena ketajaman dan konsistensi yang dia perlihatkan bersama Die Borussen, pemain berusia 21 tahun tersebut juga direkrut dengan harga 85 juta euro.

Sempat kesulitan di awal dan lebih sering menempati bangku cadangan, Sancho mulai menemukan bentuk performa terbaiknya dalam sebulan terakhir, sejauh ini pemain berpaspor Inggris tersebut sudah mengoleksi empat gol dan dua assist.

Peningkatan performa Jadon Sancho tentu mengundang komentar dari berbagai pihak, tak terkecuali dari salah satu pemain legendaris Man United, Rio Ferdinand, menurutnya, Sancho saat ini tidak lagi berada dalam tekanan seiring dengan tidak adanya Anthony Martial dan Mason Greenwood.

"Bagi pemain seperti Jadon Sancho yang dalam beberapa waktu terakhir masih mencari konsistensi dan bentuk performa terbaik, hengkangnya Anthony Martial dan absennya Mason Greenwood jelas menjadi sebuah keuntungan," ujar Ferdinand seperti dilaporkan Daily Mail.

"Tidak ada lagi ancaman. Sancho pasti akan berpikir: 'saya akan kembali bermain pekan depan' atau pelatih akan menurunkan pemain lain," tambahnya.

"Mungkin di belakang layar, Sancho sudah diberi tahu bahwa dirinya akan diturunkan di setiap pertandingan. Saya pikir Sancho juga sudah harus berpikir bahwa di setiap laga dirinya harus bisa membuat sebuah perbedaan besar. Kita sudah mulai melihat kualitas Jadon Sancho yang sebenarnya," urai pria berusia 43 tahun itu.

Setelah menorehkan dua assist di pertandingan vs Leeds, Jadon Sancho sepertinya masih akan jadi pilihan utama Ralf Rangnick kala Man United bertemu Atletico Madrid di leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Kamis (24/2) dini hari WIB.