Thomas Tuchel Ungkap Kondisi Cedera Mason Mount

Chelsea berhasil memastikan gelar juara Piala Dunia Antarklub usai mengatasi perlawanan klub asal Brasil, Palmeiras dalam partai final yang berlangsung di Mohammed Bin Zayed Stadium, Dubai, Uni Emirat Arab, Sabtu (12/2).

Membuka keunggulan lewat gol Romelu Lukaku di menit ke-55, pemenang harus ditentukan melalui babak perpanjangan waktu 2x15 menit usai Raphael Veiga menutup waktu normal dengan skor 1-1 lewat penaltinya di menit ke-64.

Keberuntungan sepertinya memang lebih berpihak pada Chelsea, mereka keluar sebagai pemenang usai menang 2-1 lewat penalti Kai Havertz di menit ke-117.

Sayang, kemenangan Chelsea harus diwarnai dengan cedera Mason Mount, pemain berpaspor Inggris itu juga tak bisa melanjutkan pertandingan dan akhirnya digantikan dengan Christian Pulisic di menit ke-31.

Seusai pertandingan, Thomas Tuchel pun langsung memberikan kabar soal kondisi cedera Mount. Pelatih asal Jerman itu juga mengonfirmasi bahwa tim medis akan segera melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Ya, Mason Mount dibekap cedera. Dia berlari di tiang belakang bersama Cesar Azpilicueta dan kemudian terjatuh. Tim lawan juga terjatuh dan melukai engkelnya. Ligamennya juga terluka parah. Kami masih harus melakukan pemeriksaan lebih lanjut," ujar Tuchel seperti dilansir Football London.

"Mason menghampiri saya dan mengatakan bahwa cederanya tidak terlalu baik. Dia juga merasakan sakit dan kaku lalu merasa tidak yakin untuk melanjutkan laga sampai akhirnya kami menariknya keluar," tambah pelatih asal Jerman itu.

Cederanya Mason Mount jelas menjadi hal yang merugikan bagi Chelsea, terlebih mereka akan menghadapi sejumlah partai penting, termasuk di antaranya final Piala Liga dan leg pertama babak 16 besar Liga Champions kontra Lille.