Thomas Tuchel Akui Chelsea Tampil Buruk Saat Kalah dari Brentford
Oleh Amanda Amelia
Chelsea gagal memanfaatkan status sebagai tuan rumah saat secara tak terduga takluk dari Brentford dalam lanjutan pertandingan pekan ke-30 Liga Inggris yang berlangsung di Stamford Bridge, Sabtu (2/4).
Memutuskan untuk melakukan rotasi, Tuchel menggunakan formasi 4-3-3, dia mengistirahatkan Jorginho dan Mateo Kovacic dan memilih untuk menurunkan Mason Mount, Ruben Loftus-Cheek dan N'golo Kante di lini tengah.
Sempat membuka keunggulan lewat gol spektakuler Antonio Rudiger, The Blues akhirnya harus mengakui keunggulan Brentford dengan skor 4-1 usai mereka membalas melalui Christian Eriksen, Yoane Wissa, dan dua gol Vitaly Janelt.
Tanpa basa-basi, seusai pertandingan Thomas Tuchel pun langsung mengungkapkan hal apa yang membuat timnya menelan kekalahan, pelatih asal Jerman tersebut juga mengakui bahwa The Blues memang tampil buruk.
"Kami kehilangan kontrol dalam waktu 10 menit dan kemudian kebobolan tiga gol. Itu benar-benar membuat tim frustrasi karena sebelumnya Chelsea berhasil unggul lewat gol Toni (Antonio Rudiger) dan mengontrol jalannya pertandingan," ujar Tuchel seperti dilansir laman resmi klub.
"Hal semacam ini juga bukan pertama kali terjadi di Chelsea. Kami sulit menemukan kembali ritme permainan dan kontrol penuh setelah jeda internasional. Tim terlihat kurang energi, kami juga tidak melakukan hal-hal yang biasanya membuat kami terlihat kuat. Para pemain juga sepertinya kelelahan, baik dari segi fisik maupun mental," tambahnya.
Sepertinya apa yang disampaikan Tuchel memang tepat, Chelsea kerap meraih hasil buruk pasca jeda internasional, musim lalu setelah jeda internasional bulan Maret, The Blues juga takluk 5-2 dari West Brom.
Kini Mason Mount dkk sepertinya harus segera bangkit dan melupakan kekalahan ini, pasalnya mereka sudah ditunggu Real Madrid di leg pertama babak perempat final Liga Champions, Kamis (7/4) dinihari WIB.