Tak Mau Kalah, Robertson Siap Bersaing dengan Alexander-Arnold Musim Ini
Oleh Arief Hadi Purwono

Bek kiri Liverpool Andrew Robertson siap bersaing dengan rekan satu timnya, Trent Alexander-Arnold dalam hal raihan assist pada musim ini. Hal itu didasari oleh persaingan serupa pada musim sebelumnya kala Alexander-Arnold sukses unggul dari Robertson.
Robertson beroperasi di sisi kiri pertahanan, sementara Alexander-Arnold mengisi pos bek kanan. Musim lalu keduanya sama-sama tampil luar biasa, Robertson mengepak 12 assists sementara Alexander-Arnold mencatatkan 13 assists.
Musim ini Robertson sudah membukukan satu assist pada laga pembuka melawan Leeds. Pada pertandingan yang berakhir 4-3 untuk The Reds, pemain berusia 26 tahun tersebut menyumbang satu assists untuk gol Virgil van Dijk.
Most Premier League assists since the start of the 2018-19 season:
— Squawka Football (@Squawka) September 12, 2020
◉ Trent Alexander-Arnold (25)
◉ Andy Robertson (24)
◉ Kevin De Bruyne (22)
Liverpool's left-back keeping up with their right-back. ? pic.twitter.com/vAzxjQXZAf
“Ini adalah musim yang akan sangat panjang, mari kita lihat bagaimana hasilnya. Saya menjalani banyak laga pada musim lalu, dan saya hampir mengunggulinya (Alexander-Arnold). Kami berdua berkompetisi untuk mengeluarkan kemampuan terbaik kami,” terang Robertson seperti dikutip dari Goal.
? Jordan Henderson, Virgil van Dijk, Trent Alexander-Arnold, Andy Robertson and Sadio Mane have all been named in the PFA Team of the Year! pic.twitter.com/VWdNY9ttVh
— This Is Anfield (@thisisanfield) September 8, 2020
“Dalam dua musim terakhir kami menghasilkan angka assists yang benar-benar belum pernah dilakukan sebelumnya oleh full-backs, apalagi Trent memecahkan rekor untuk seorang full-back pada musim 2018-2019, lalu dia kembali memecahkan rekornya sendiri setahun setelahnya, itu adalah hal luar biasa,” jelas Robertson.
Permainan ofensif keduanya membantu Liverpool mengakhiri puasa gelar titel liga musim lalu. Baik Robertson dan Alexander-Arnold acapkali naik membantu serangan dan memberikan umpan silang berbahaya ke pertahanan lawan, Alexander-Arnold bahkan dapat mengeksekusi tendangan bebas.