Shin Tae-yong Sebut Akan Mundur Jika Ketua PSSI Mundur Terkait Tragedi Stadion Kanjuruhan
Oleh Redaksi 90min
Indonesia masih berada dalam suasana duka setelah tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan. Perkembangan resmi terakhir menyatakan bahwa korban meninggal dunia meningkat menjadi 132 orang. Proses investigasi dan pencarian fakta oleh berbagai pihak juga masih terus berlanjut.
Upaya untuk menetapkan pihak yang bertanggung jawab berlanjut dengan pengungkapan peraturan dan pelemparan tanggung jawab dari berbagai pihak. FIFA (Asosiasi Sepak Bola Dunia) dan AFC (Asosiasi Sepak Bola Asia) telah datang ke Indonesia untuk ikut memberi bantuan.
Kini pernyataan mengejutkan datang dari pelatih dari tim senior pria Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Melalui akun Instagram miliknya, pelatih yang berasal dari Korea Selatan itu mengatakan ia akan mengundurkan diri apabila Ketua PSSI, Mochamad Iriawan (atau Iwan Bule) mengundurkan diri dari posisinya.
“Seseorang yang sangat mencintai sepak bola Indonesia dengan kesungguhan hati dan memberikan dukungan penuh dari belakang agar sepak bola dapat berkembang adalah Ketua Umum PSSI. Menurut saya, jika Ketua Umum PSSI harus bertanggung jawab atas semua yang terjadi dan mengundurkan diri, maka saya pun harus mengundurkan diri.”
“Karena saya pikir jika terdapat kesalahan dari rekan kerja yang bekerja bersama sebagai 1 tim, maka saya pun juga memiliki kesalahan yang sama. Kita adalah 1 tim. Sepak bola tidak bisa sukses jika hanya performa 11 pemain inti saja yang bagus, bukan juga hanya staf pelatih saja yang bagus, kita bisa mencapai kesuksesan ketika semuanya menjadi satu tim mulai dari pemain inti, pemain cadangan, staf pelatih, official, semua karyawan federasi termasuk Ketua Umum,” ucap Shin Tae-yong.
Pernyataan ini juga diiringi dengan ucapan duka dari Shin Tae-yong terkait tragedi yang terjadi pada Sabtu (1/10) lalu.