Segera Dilepas Chelsea, Marcos Alonso Ingin Bereuni dengan Conte di Inter Milan
Oleh Amanda Amelia
Kabar terkait masa depan Marcos Alonso menjadi salah satu hal yang cukup menyita perhatian jelang ditutupnya bursa transfer musim panas 2020 pada 5 Oktober, perseteruannya dengan Frank Lampard di laga kontra West Bromwich Albion, Sabtu (29/10) membuat pemain berposisi bek kiri tersebut dikabarkan bakal segera angkat kaki dari Stamford Bridge.
The Blues memang bermain imbang 3-3 dengan West Brom, namun gol pertama yang dicetak Callum Robinson memang berasal dari blunder Alonso yang salah menyundul bola, sementara gol ketiga dilesakkan Kyle Bartley usai dirinya lepas dari penjagaan pemain asal Spanyol tersebut.
Frank Lampard pun tidak bisa menutupi rasa kesalnya, selain memarahi sang pemain di depan rekan-rekan setimnya yang lain di istirahat babak pertama, pelatih asal Inggris itu menggantinya dengan Cesar Azpilicueta mulai menit ke-46. Tak berhenti sampai di sana, kemarahan Lampard memuncak saat dia tahu bahwa Alonso enggan kembali ke stadion dan malah memilih menonton sisa laga di dalam bus.
Memanfaatkan situasi, Juve dan Inter dikabarkan menjadi dua klub yang tertarik untuk mendatangkannya, namun sepertinya Nerazzurri kini memimpin perburuan, pasalnya seperti dilaporkan Daily Mail, Alonso ingin bereuni dengan Antonio Conte.
Seperti diketahui, keduanya memang sempat bekerja sama selama dua musim, yakni di tahun 2016 sampai 2018. Di bawah arahan Conte, Alonso menempati posisi bek sayap kiri dan menjadi sosok tak tergantikan di starting XI. Dia juga jadi kunci The Blues memenangkan Liga Inggris dan Piala FA.
Usai merekrut tujuh pemain, kini fokus utama Chelsea adalah melepas beberapa pemainnya, bukan hanya Alonso, Antonio Rudiger juga dikabarkan bakal segera mengadu nasib dengan klub lain.