Rudi Garcia Tak Sabar Latih Cristiano Ronaldo di Al Nassr
Oleh Amanda Amelia
Cristiano Ronaldo menjadi pemain yang mencuri perhatian dalam beberapa waktu terakhir, hal itu disebabkan oleh wawancara kontroversialnya bersama presenter televisi asal Inggris, Piers Morgan.
Dalam sesi wawancaranya tersebut, pemain berusia 37 tahun itu mengungkapkan berbagai hal, antara lain dirinya yang dipaksa hengkang dari Manchester United sampai perselisihannya dengan sang pelatih, Erik ten Hag.
Hal ini kemudian membuat dewan klub memilih untuk memutus kontrak Ronaldo, hal tersebut membuat pemain berusia 37 tahun itu bisa didapat secara cuma-cuma di bursa transfer musim dingin yang akan mulai dibuka pada 1 Januari 2023 mendatang.
Al Nassr boss Rudi Garcia has spoken of his excitement at the possibility of linking up with Cristiano Ronaldo after the Saudi Arabian club were strongly linked with a move https://t.co/pXcYM8LO8d
— Mirror Football (@MirrorFootball) December 13, 2022
Beberapa klub pun disebut sudah mulai bersaing untuk memperebutkan tanda tangan Ronaldo, termasuk di antaranya klub asal Arab Saudi, Al Nassr, kabar terakhir menyebutkan bahwa mereka siap memberikan gaji sebesar 200 juta euro per musim dan menawarkan kontrak sampai tahun 2025.
Walau Ronaldo sebelumnya membantah sudah menemukan kesepakatan dengan Al Nassr, hal tersebut tak lantas membuat rumor kepindahannya mereda, kini bahkan pelatih Al Nassr, Rudi Garcia juga mengungkapkan kesiapannya untuk melatih pemain berpaspor Portugal tersebut.
"Saya rasa setiap pelatih akan merasa bahagia jika diberikan kesempatan untuk melatih pemain bintang yang hebat seperti Cristiano Ronaldo. Saya bahkan nyaris bergabung ke Manchester United pada November 2021 lalu," ujar Rudi Garcia seperti dilaporkan Mirror.
Cristiano Ronaldo has not made any decision on his future — nothing will be signed before the end of World Cup. 🇵🇹 #Ronaldo
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) December 8, 2022
Al Nassr bid remains valid: €200m per year until 2025. But nothing has been agreed, as reported last week.
Cristiano, waiting for European clubs to move. pic.twitter.com/1RTqrAARKW
"Lalu klub akhirnya lebih memilih Ralf Rangnick, tetapi saya sempat bertemu dua kali dengan John Murtough (direktur sepakbola klub) dan Darren Fletcher (direktur teknik)," lanjutnya.
"Saya selalu berpikir bahwa pemain bintang tentunya akan lebih mudah diatur karena mereka adalah sosok yang cerdas. Saya merasakan hal ini saat berkesempatan melatih Francesco Totti di AS Roma," urai pria berusia 58 tahun itu.
Patut ditunggu keputusan apa yang akan diambil Ronaldo soal masa depannya, namun kabar terakhir menyebutkan bahwa dirinya masih menunggu tawaran dari klub-klub Eropa.