Ronaldo Kwateh, Darah Muda Masa Depan Skuad Garuda

Ronaldo Kwateh
Ronaldo Kwateh / 90min
facebooktwitterreddit

Nama Ronaldo Kwateh tahun ini mencuri perhatian. Bukan hanya soal namanya yang identik dengan megabintang Portugal, Cristiano Ronaldo, tapi pemain muda ini juga memiliki kemampuan yang luar biasa.

"Ronaldo Kwateh bisa menjadi pemain masa depan Timnas Indonesia. Tapi anak muda itu harus terus berlatih dan tak cepat puas," kata Fabio Lafundes, pelatih Madura United.

Komentar pelatih asal Brasil itu terasa tak berlebihan. Karier Ronaldo mencuat pada 3 September 2021 saat ia menjalani debut pada usia 16 tahun 10 bulan 15 hari.

Ketika itu, Ronaldo turun bertanding membela Madura United melawan Persikabo 1973 menggantikan Bayu Gatra pada menit 61. Ia sempat menjadi pemain termuda yang turun bertanding di Liga 1 sebelum disabet gelandang Persija, Doni Tri Pamungkas yang berusia 16 tahun 8 bulan 17 hari.

Penampilan Ronaldo memang baik, tapi sebagai penyerang, ia belum menyumbangkan gol untuk Madura United. Putra pesepakbola yang ngetop di Indonesia, Roberto Kwateh itu masih harus mengasah kemampuannya.


Darah Indonesia-Liberia

Ronaldo merupakan pemain muda yang memiliki darah keturunan Indonesia-Liberia. Ya, Roberto Kwateh merupakan mantan pemain asing di Indonesia. Darah sepak bola Ronaldo didapat dari sang ayah yang merupakan pujaan publik PSIS Semarang.

Sementara sang ibu, Citra Rusmawati berasal dari Yogyakarta. Ronaldo pun lahir di Yogyakarta pada 19 Oktober 2004. Ia memulai menimba ilmu sepak bola saat berusia empat tahun. Ia sudah bergabung di Sekolah Sepak Bola (SSB) Selabora.

Setelah dari Selabora, ia pindah ke SSB Real Madrid Yogyakarta. Ronaldo juga melanglang buana ke berbagai SSB seperti SSB Pendowoharjo sampau SSB Persiba Bantul.

Kemampuan Ronaldo mulai tercium klub profesional. Ia sempat bergabung dengan Diklat Persib Bandung U16 pada 2019 hingga 2020. Di Bandung, potensi pemain berpostur 180 cm ini terus menanjak. Ronaldo akhirnya mendapat panggilan dari pelatih Bima Sakti untuk Timnas Indonesia U16.

Tak berselang lama, Madura United merekrut Ronaldo dari Diklat Persib, pada Februari 2021. Bersama Laskar Sape Kerrab, Ronaldo pun resmi menjadi pesepak bola profesional.

Tajam di Skuad Garuda

Sebagai striker, Ronaldo merupakan harapan Indonesia. Ia termasuk pemain Timnas Indonesia U18 yang mengikuti training camp (TC) di Turki, pertengahan hingga akhir November 2021.

Ronaldo sudah mencetak empat gol untuk Indonesia hanya dari dua kali uji coba. Pada uji coba pertama melawan Antalyaspor, ia mencetak dua gol kemenangan Garuda. Lalu pada Rabu (24/11), Ronaldo kembali membuat dua gol ke gawang Alanyaspor U18.

Mencetak empat gol di laga uji coba bersama Indonesia menjadi motivasi tersendiri. Meski bukan laga resmi, ia merasa sudah bisa memotivasi dirinya untuk bisa lebih berkembang.

“Membantu sekali, untuk saya bisa terus lebih baik. Apalagi, banyak support juga dari Madura dan Indonesia. Saya senang sekali,” kata Ronaldo beberapa waktu lalu.

Ronaldo diramal menjadi masa depan sepak bola Indonesia. Saat ini, ia masuk menjadi proyeksi timnas yang akan berlaga di Piala Dunia U20 nanti. Jika terus konsisten, buka tak mungkin Ronaldo menjadi striker idaman publik yang saat ini masih mencari sosok tajam di lini depan Skuad Garuda.