Ronald Koeman Tak Mau Disalahkan atas Kepergian Luis Suarez dari Barcelona

Kepergian Luis Suarez dari Barcelona menyisakan cerita pahit yang menyudutkan pelatih Ronald Koeman. Entrenador anyar Barca tersebut mengaku merasa sebagai pihak yang disalahkan atas kepergian sang pemain, padahal menurutnya faktanya sama sekali berbeda.

Suarez mengambil langkah tegas dengan memutus kontraknya bersama Barca pada musim panas ini dan memilih untuk bergabung ke Atletico Madrid. Pemain asal Uruguay tersebut dinilai tak cocok bermain di bawah arahan Koeman, plus dirinya memang tak masuk dalam rencana Koeman untuk tim utama Barca musim ini.

“Tampaknya dalam hal ini saya adalah musuh seperti yang ada di film. Namun sebenarnya tidak seperti itu. Sejak pertama kali saya datang, sejak pertama kali saya menghubunginya, saya menunjukkan rasa hormat saya kepadanya,” jelas Koeman seperti dikutip dari Sport.

“Dia memberikan segalanya di latihan ketika saya sudah berada di Barca. Saya mengatakan kepadanya bahwa mungkin dia akan sulit untuk bisa berada di tim utama, namun jika dia bertahan di klub, maka dia akan selalu jadi bagian dari skuad,” tambah dia.

“Soal Suarez, itu adalah keputusan dari tim. Sebelum saya menandatangani kontrak, klub sudah memutuskan soal masa depan kontrak Suarez. Jadi ini bukan semata karena keputusan saya seorang sebagai pelatih. Saya dan Luis saling menghormati. Saya mendoakan yang terbaik untuknya,” tutup Koeman.

Suarez adalah salah satu pemain Barca yang terkena cuci gudang klub menyusul kepergian Ivan Rakitic, Arturo Vidal, dan Nelson Semedo.