Rio Ferdinand Kritik Manchester United Terkait Paul Pogba

Paul Pogba menjadi salah satu pemain Manchester United yang mendapatkan sorotan tinggi dalam beberapa musim terakhir. Pemain yang berposisi sebagai gelandang itu kembali dari Juventus pada bursa transfer musim panas 2016 dengan nilai transfer 89 juta pound. Ekspektasi tinggi mengiringi perjalanan Pogba dengan United, dan sering membuatnya mendapatkan kritik dari berbagai pihak.

Biaya tinggi yang dikeluarkan oleh United untuk mendatangkan Pogba juga berkaitan dengan kritik yang sering diterima sang pemain. Pogba diharapkan dapat menjadi bagian utama dari upaya klub tersebut untuk membangun ulang tim mereka. Namun performa inkonsisten yang sering ditunjukkan Pogba dianggap sebagai salah satu alasan mengapa klub yang bermarkas di Old Trafford itu sering mengalami kesulitan di berbagai kompetisi dalam tiga musim terakhir.

Legenda Manchester United, Rio Ferdinand, membela pemain Timnas Prancis tersebut. Ferdinand menyoroti kegagalan manajemen United untuk membangun skuat yang memiliki kecocokan dengan Pogba dalam tiga musim terakhir. Ferdinand menganggap bahwa pemain seperti Pogba memiliki kemampuan untuk menjadi pemimpin dari skuat baru yang dibentuk United.

“Apakah Paul Pogba sudah menjadi pemain yang kita harapkan selama ini berdasarkan nilai transfernya? Saya rasa Pogba memang belum dapat tampil sesuai harapan. Tetapi di waktu yang sama, Pogba bergabung dalam skuat yang selalu berada dalam masa transisi, dan merasakan pengalaman dengan beberapa manajer. Seperti bisnis, apabila mengeluarkan biaya yang sangat besar dalam satu sektor, maka itu seharusnya dapat menjadi bagian yang bersinar. Pogba seharusnya menjadi simbol utama dari upaya United membangun skuat,” ujar Rio Ferdinand dikutip dari Evening Standard.

Ferdinand mengatakan bahwa kesulitan yang dirasakan oleh Pogba menjadi gambaran dari permasalahan United. Mantan pemain Timnas Inggris itu merasa bahwa skuat United masih berusaha untuk membentuk kecocokan dengan berbagai skema permainan yang berbeda.