Preview Barcelona Musim 2020/21: Koeman Jalani Bagian Terberat dalam Kariernya, dengan atau tanpa Messi
Oleh Dananjaya WP
Barcelona akan menjalani musim 2020/21 dengan tekanan yang tinggi dengan berbagai permasalahan di dalam dan luar lapangan. Kegagalan dalam kompetisi La Liga dan Liga Champions pada musim 2019/20 membuat upaya restrukturisasi tim mulai dilakukan, yang diawali dengan kedatangan Ronald Koeman sebagai pelatih utama.
Saat ini terdapat upaya mendatangkan pemain-pemain baru, namun terhalang dengan kesulitan finansial dan masa depan Lionel Messi, faktor yang memberi beban bagi pemain-pemain muda yang baru bergabung.
Berikut adalah pratinjau Barcelona untuk musim 2020/21.
6. Ekspektasi
Kegagalan dalam kompetisi La Liga dan Liga Champions pada musim 2019/20 dapat disebut sebagai titik terendah Barcelona dalam beberapa musim terakhir. Liga Champions menjadi target utama bagi Barca dan pendukungnya, setelah terakhir kali menjadi juara pada musim 2014/15.
Ronald Koeman akan mendapatkan tekanan yang tinggi terkait restrukturisasi tim dan upaya untuk menerapkan skema permainan yang sesuai dengan identitas Barca selama ini.
5. Dampak Rekrutmen Pemain-pemain Baru
Sejauh ini, Barcelona menambah pemain di dalam skuat mereka dengan Miralem Pjanic, Francisco Trincao, Pedri, dan Matheus Fernandes. Pjanic menjadi salah satu sosok yang mendapatkan sorotan tinggi setelah didatangkan dalam kesepakatan yang membuat Arthur Melo pindah ke Juventus.
Selain itu, perkembangan Francisco Trincao (20 tahun) dan Matheus Fernandes (22 tahun) menarik untuk diamati terkait restrukturisasi yang ingin dilakukan oleh Blaugrana.
4. Potensi Formasi yang Digunakan
4-3-3 sudah menjadi formasi yang digunakan oleh Barcelona dalam skema permainan bola pendek yang diterapkan selama ini. Kehadiran Ronald Koeman tidak akan mengubah formasi tersebut, mengingat itu juga menjadi formasi yang digunakannya di Timnas Belanda.
3. Kelemahan yang Masih Ada di dalam Tim
Kelemahan dalam skuat yang dimiliki Barcelona dapat dilihat dari dua sisi. Sisi pertama adalah skuat yang diisi oleh pemain-pemain dengan rata-rata usia tinggi. Sementara sisi kedua berkaitan dengan pemain-pemain yang memiliki kualitas individual yang tidak memadai dan sering melakukan kesalahan individual.
Nelson Semedo dan Jordi Alba menjadi titik lemah di sisi pertahanan, inkonsistensi di lini tengah juga dapat memberikan hambatan yang signifikan sepanjang berlangsungnya musim 2020/21.
2. Pemain Kunci
Apabila Lionel Messi bertahan, secara otomatis ia akan tetap menjadi pemain kunci bagi klub yang sudah dibelanya sejak 2004 itu. Seandainya Messi hengkang, pemain-pemain seperti Francisco Trincao, Frenkie de Jong, Riqui Puig, Ansu Fati, Gerard Pique, dan Sergio Busquets diharapkan dapat memberi kontribusi yang signifikan.
1. Taktik Ronald Koeman
Ronald Koeman diharapkan dapat membangkitkan performa dari pemain-pemain kunci Barcelona. Pengalamannya dengan Timnas Belanda diharapkan dapat menjadi basis yang memenuhi harapan tersebut, dengan menggunakan taktik dan filosofi yang serupa dapat memberikan gambaran dari upaya Koeman memenuhi tugasnya.
Bersama Timnas Belanda, Koeman membentuk tim yang memiliki campuran yang tepat dalam penguasaan bola dan penekanan terhadap lawan, seperti filosofi total football yang selama ini menjadi ciri khas.