Presiden Barcelona Soroti Keputusan Wasit yang Disebut Untungkan Real Madrid
Oleh Dananjaya WP
Real Madrid mendapatkan kemenangan penting atas Athletic Bilbao dengan skor 1-0 di San Mames dalam pertandingan pekan ke-34 La Liga 2019/20 pada Minggu (5/7). Gol penalti Sergio Ramos pada menit ke-73 memberikan hasil maksimal untuk tim tamu. Kemenangan ini juga mendekatkan Madrid ke gelar juara La Liga 2019/20.
Los Blancos saat ini unggul empat poin dari Barcelona dengan sisa empat pertandingan. Meskipun mendapatkan kemenangan penting, performa yang ditunjukkan oleh Madrid dan keputusan yang diberikan oleh wasit pada pertandingan tersebut kembali mendapatkan sorotan. Jose Luis Gonzalez yang bertugas sebagai wasit menggunakan bantuan VAR untuk memberikan keputusan penalti kepada Madrid.
Sementara pihak Athletic menganggap bahwa lawan yang mereka hadapi mendapatkan keputusan menguntungkan ketika pemain mereka dilanggar oleh Sergio Ramos di dalam kotak penalti. Keputusan penalti yang menguntungkan sudah beberapa kali membuat Madrid mendapatkan sorotan, dan juga dianggap sebagai salah satu faktor yang membuat mereka berpeluang menjadi juara di Spanyol musim ini.
Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, memberikan sorotan terhadap keputusan VAR yang ada di kompetisi La Liga setelah kompetisi kembali berlanjut setelah ditunda akibat pandemi Covid-19. Bartomeu menganggap bahwa terdapat keuntungan yang diberikan kepada tim tertentu, yang membuat kompetisi tidak memiliki unsur kesetaraan yang seharusnya ada.
"Saya menonton pertandingan antara Athletic Bilbao dan Real Madrid dan walau saya tidak senang mengatakannya, VAR tidak digunakan dengan semestinya. Sejak kompetisi kembali berlanjut, penggunananya tidak tepat dan tidak menggambarkan hasil yang seharusnya terjadi, dengan keuntungan yang sama untuk satu tim," ujar Josep Maria Bartomeu dalam pernyataan yang dikutip dari AS.
Bartomeu mengatakan bahwa saat VAR digunakan di La Liga, ia sudah berbicara dengan RFEF (Asosiasi Sepakbola Spanyol) dan pengelola kompetisi. VAR disebut harus digunakan untuk memberikan keputusan yang adil, namun Bartomeu menganggap bahwa hal tersebut tidak terjadi di La Liga saat ini.