Portugal Tersingkir dari Piala Eropa 2020, Roy Keane Kritik Performa Joao Felix

Joao Felix
Joao Felix / Thanassis Stavrakis - Pool/Getty Images
facebooktwitterreddit

Portugal gagal mewujudkan target untuk mempertahankan gelar usai harus mengakui keunggulan Belgia di babak 16 besar Piala Eropa 2020 yang berlangsung di Estadio de la Cartaluja, Senin (28/6) dini hari WIB.

Skuad asuhan Fernando Santos sebenarnya menguasai jalannya laga dan unggul dalam hal penguasaan bola, yakni 58 persen berbanding 42 persen, mereka bahkan melakukan enam kali tembakan on target, namun gagal membobol gawang Thibaut Courtois.

Dewi fortuna sepertinya memang lebih berpihak pada Belgia, kelolosan mereka ke babak perempat final dipastikan lewat gol Thorgan Hazard di menit ke-42. Skor akhir Belgia 1-0 Portugal.

Tersingkirnya sang juara bertahan tentu mengundang komentar dari berbagai pihak, termasuk di antaranya Roy Keane, mantan pemain Manchester United itu juga mengkritik performa Joao Felix yang masuk di menit ke-56 menggantikan Joao Moutinho.

"Saat Joao Felix masuk ke dalam lapangan, dia seperti layaknya seorang penipu. Portugal membutuhkannya, namun apa yang dirinya lakukan? Tendangannya terus meleset. Apakah pemain seperti itu layak dilabeli harga 100 juta euro?" ujar Keane seperti dilansir Eurosport.

"Jika saya jadi Cristiano Ronaldo, sudah pasti saya akan memarahinya di ruang ganti," tambah pria berusia 49 tahun itu.

Joao Felix, Toby Alderweireld
Joao Felix di pertandingan vs Belgia / Quality Sport Images/Getty Images

Kekalahan ini jelas membuat Portugal harus mengakhiri perjalanan mereka di Piala Eropa 2020, menyusul tiga negara lainnya, Belanda, Austria dan Wales juga gagal mengatasi lawannya masing-masing.