Peringatan Keras Gianni Infantino soal European Super League
Oleh Arief Hadi Purwono

Keberadaan European Super League dan 12 tim yang terlibat di dalamnya menjadi polemik saat ini. Presiden FIFA, Gianni Infantino akhirnya angkat bicara soal kompetisi yang ditujukan untuk menyaingi Liga Champions di Eropa itu.
Infantino memberikan peringatan kepada 12 klub pendiri Super League akan konsekuensi yang bakal diterima jika mereka tetap bersikeras untuk mengikuti kompetisi itu.
Menurut Infantino, setiap klub yang ada tidak boleh setengah-setengah dalam keterlibatan di sebuah kompetisi.
FIFA President Gianni Infantino says his organisation "strongly disapproves" of the plans to form a new European Super League.pic.twitter.com/RAEHIpISko
— Sky Sports Premier League (@SkySportsPL) April 20, 2021
Pasca pengumuman 12 klub elite yang menjadi anggota Super League, kecaman datang dari berbagai penjuru. Kompetisi yang kini diketuai oleh Florentino Perez itu dinilai memecah belah persatuan sepak bola di Eropa.
Pasca pengumuman 12 klub elite yang menjadi anggota Super League, kecaman datang dari berbagai penjuru. Salah satu figur Super League, Florentino Perez dinilai memecah belah persatuan sepak bola di Eropa.
Ander Herrera becomes one of the first players to speak out against Super League plans. pic.twitter.com/whrNvj1PqS
— B/R Football (@brfootball) April 19, 2021
“Di FIFA kami sangat tidak sepakat dengan adanya Super League. Mereka adalah badan yang tertutup dan tidak sejalan dengan institusi yang ada saat ini baik itu dari badan liga, asosiasi, UEFA, dan FIFA,” ujar Infantino seperti dikutip dari Goal.
“Banyak hal yang harus dikorbankan demi keuntungan finansial yang mungkin hanya sementara saja. Mereka harus berpikir lebih hati-hati. Mereka harus berkaca dan melihat tanggung jawab mereka. Mereka harus mau menerima konsekuensinya juga,” urai dia.