Pep Guardiola Menerima Kekalahan Man City dari Real Madrid dengan Lapang Dada

  • Man City gagal mempertahankan gelar juara Liga Champions, karena tersingkir di perempat final
  • Man City kalah lewat adu penalti atas Real Madrid, setelah kedua tim bermain imbang selama 120 menit

Josep Guardiola
Josep Guardiola / Chris Brunskill/Fantasista/GettyImages
facebooktwitterreddit

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola memang tak bisa mempertahankan gelar Liga Champions di musim 2023/24 saat takluk atas Real Madrid dari drama adu penalti. Namun, dia tetap bangga dengan para performa skuad asuhan yang menampilkan usaha terbaiknya selama 120 menit laga dimainkan.

"Selamat kepada Real Madrid, mereka bertahan begitu dalam dengan luar biasa. Kami sudah melakukan segalanya (untuk lolos ke semifinal). Jadi, saya tak punya rasa penyesalan tentang apa yang sudah kami lakukan," ujar Guardiola dari situs resmi Man City.

"Sebagai seorang pelatih, kita mencoba untuk menciptakan lebih banyak peluang dan menargetkan tak menerima banyak kebobolan di setiap pertandingan. Kami melakukan segalanya (di laga melawan Madrid), secara defensif maupun ofensif," tutupnya.

Kalahnya Man City di perempat final Liga Champions, bukan hanya mengagalkan mereka untuk mempertahankan gelarnya. Tetapi, skuad asuhan Pep Guardiola otomatis juga menutup kans dalam meraih gelar treble pada dua musim beruntun.

Selanjutnya, The Cityzens akan memiliki ujian besar lainnya lagi. Karena, mereka memainkan laga semifinal Piala FA 2024 melawan Chelsea, Sabtu (20/4) pukul 23:15 WIB.


Baca Berita dan Rumor Transfer Lainnya