Penjelasan Messi Soal Sindirannya Pada Manajemen Barcelona Terkait Kepindahan Luis Suarez

Lionel Messi & Luis Suarez
Lionel Messi & Luis Suarez / Soccrates Images/Getty Images
facebooktwitterreddit

Kedatangan Ronald Koeman ke Barcelona membuat beberapa pemain yang tidak masuk dalam skema permainan sang pelatih harus rela angkat kaki dari Camp Nou. Luis Suarez memutuskan untuk hengkang dan melanjutkan kariernya bersama Atletico Madrid.

Kepergian Suarez tentu mengundang tanda tanya, selain karena sang pemain masih terikat kontrak sampai tahun 2022, pria asal Uruguay tersebut merupakan salah satu sosok penting di lini depan sekaligus top skorer sepanjang masa ketiga Barca dengan koleksi 209 gol.

Hal ini tentu membuat beberapa pihak juga mengecam keputusan yang diambil Blaugrana, termasuk di antaranya sang kapten, Lionel Messi. Dalam salam perpisahannya pada Suarez, pemain berusia 33 tahun itu bahkan berani menyindir manajemen Barcelona dan menilai jika rekan setimnya tersebut tidak pantas untuk 'ditendang' dengan cara seperti itu.

View this post on Instagram

Ya me venía haciendo la idea pero hoy entré al vestuario y me cayó la ficha de verdad. Que difícil va a ser no seguir compartiendo el día a día con vos, tanto en las canchas como afuera. Los vamos a extrañar muchísimo. Fueron muchos años, muchos mates, comidas, cenas... Muchas cosas que nunca se van a olvidar, todos los días juntos. Va a ser raro verte con otra camiseta y mucho más enfrentarte. Te merecías que te despidan como lo que sos: uno de los jugadores más importantes de la historia del club, consiguiendo cosas importantes tanto en lo grupal como individualmente. Y no que te echen como lo hicieron. Pero la verdad que a esta altura ya no me sorprende nada. Te deseo todo lo mejor en este nuevo desafío. Te quiero mucho, los quiero mucho. Hasta pronto, amigo.

A post shared by Leo Messi (@leomessi) on

Setelah dalam beberapa waktu terakhir memilih bungkam, Messi pun akhirnya angkat bicara dan menjelskan apa dari sindirannya tersebut pada manajemen klub.

"Saya hanya menyampaikan hal yang saya rasakan. Itu (hengkangnya Suarez) merupakan momen yang sangat sulit," ungkap Messi seperti dilaporkan Mirror.

"Ya, saya paham pasti ada beberapa pihak yang menilai bahwa sebaiknya saya bungkam atau membiarkan saja itu (kepergian Luis Suarez) terjadi, seperti apa yang biasanya saya lakukan, tetapi ada beberapa hal yang benar-benar menyakiti hati saya dalam beberapa pekan terakhir. Itulah cara saya mengekspresikan kesedihan dan kekecewaan," tambah pemain asal Argentina tersebut.

Kini Luis Suarez sudah menikmati kariernya di Wanda Metropolitano, melakukan debut di pertandingan kontra Granada pada Minggu (27/9), mantan pemain Ajax Amsterdam itu sukses dua kali mencatatkan namanya di papan skor dan membantu Los Rojiblancos menang 6-1.