7 Pemain Muda Terbaik La Liga Tahun 2020
Oleh Nanda Febriana
La Liga merupakan salah satu kompetisi yang cukup rajin melahirkan para pemain muda terbaik yang kelak menjadi bintang besar. Tempaan yang sulit dalam sepak bola Spanyol membuat para pemain muda di kompetisi ini sudah terbiasa dengan tekanan besar dan gelar pemain muda terbaik La Liga tahun 2020 pun layak disematkan pada tujuh pemain muda.
Siapa saja tujuh pesepak bola yang layak disebut sebagai pemain muda terbaik La Liga tahun 2020? Berikut daftarnya (maksimal berusia 23 tahun sebelum pergantian tahun):
7. Lee Kang-in (Valencia)
Gelandang serang asal Korea Selatan berusia 19 tahun ini sudah memberikan performa yang menjanjikan sejak menjalani debutnya pada dua tahun silam bersama Valencia.
Lee Kang-in memecahkan berapa rekor sebagai pemain termuda tahun lalu dan pada tahun ini menjadi pemain termuda yang berhasil mencetak dua assist dalam pertandingan La Liga di abad 21 saat timnya menang 4-2 atas Levante dalam usia 19 tahun 207 hari.
Ketajamannya dalam mencetak gol sekaligus membantu terciptanya gol menjadi senjata utamanya. Dia juga dinilai sebagai gelandang yang memiliki visi dan ditunjang dengan energi tinggi dalam permainannya.
6. Ander Barrenetxea (Real Sociedad)
Gelandang Real Sociedad ini dikenal memiliki kemampuan dribel bola yang memukau. Ander Barrenetxea masih berusia 19 tahun dan menunjukkan keberanian tinggi saat harus berduel dengan bek-bek yang lebih senior di La Liga.
Banyak dari aspek permainannya masih membutuhkan polesan dan jam terbang, tapi akan sedikit yang menyangkal bahwa dirinya adalah pemain yang memiliki prospek bagus di masa mendatang.
5. Unai Simon (Athletic Bilbao)
Athletic Bilbao sungguh beruntung tak perlu mengeluarkan banyak uang setelah melepas Kepa Arrizabalaga ke Chelsea pada 2018. Penggantinya adalah didikan akademi klub, Unai Simon, yang tampil memukau pada musim 2019/20 dengan mencetak 14 clean sheet.
Bilbao masih terombang-ambing di papan tengah klasemen La Liga musim ini dan baru mencetak tiga clean sheet bersama Unai Simon, namun kiper berusia 23 tahun itu tidak menjadi satu alasan penting atas buruknya performa timnya musim ini.
4. Martin Odegaard (Real Sociedad & Real Madrid)
Jelang enam tahun sejak direkrut Real Madrid pertama kalinya pada usia 15 tahun, Martin Odegaard membuktikan bahwa dirinya memang layak menarik perhatian salah satu klub terbesar di dunia tersebut.
Sempat menghilang dari peredaran dan dianggap sebagai pemain yang batal bersinar, pada musim 2019/20 Martin Odegaard justru naik daun bersama Real Sociedad sebagai pemain pinjaman.
Visi, kelincahan, serta kekuatan tembakannya menjadikan Odegaard sebagai salah satu gelandang yang mencuri perhatian musim lalu. Pada musim ini kesempatan bermain yang didapatkannya cukup minim, namun bisa dimaklumi mengingat persaingan sengit di skuat Real Madrid.
Pemain asal Norwegia ini tetap dinilai sebagai salah satu aset Los Blancos yang menjanjika di masa depan.
3. Ansu Fati (Barcelona)
Ansu Fati yang berusia 18 tahun menjalani sebuah lesatan prestasi yang cepat bagi remaja seusianya yang baru menjalani musim pertamanya di La Liga.
Setelah memecahkan beberapa rekor pemain termuda pada paruh pertama musim 2019/20, pada Februari lalu Ansu Fati menjadi pemain termuda yang berhasil mencetak dua gol dalam pertandingan La Liga saat Barcelona menang 2-1 atas Levante.
Fati terus menunjukkan performa mengejutkan, termasuk ketika dalam laga pembuka La Liga musim ini dia berhasil mencetak dua gol dan memenangi satu penalti saat Barca menggilas Villarreal 4-0.
Fati seolah mengurangi kekhawatiran para pendukung Barca yang sepertinya bakal segera ditinggal pergi Lionel Messi pada akhir musim 2020/21 ini.
2. Federico Valverde (Real Madrid)
Semakin menuanya usia Luka Modric membuat Real Madrid harus segera menemukan seorang gelandang visioner yang kreatif sebagai penggantinya dan nama Federico Valverde pun muncul ke permukaan.
Aksinya yang paling terkenal tahun ini tentu saja saat dia berhasil menghentikan pergerakan penyerang Atletico Madrid (saat itu), Alvaro Morata, yang sedang mengancam gawang El Real dengan sebuah tekel keras. Meski juga mendapatkan kritik, Valverde dipuji karena dinilai memiliki inisiatif bertahan yang membawa timnya menangi Piala Super Spanyol tahun ini.
1. Rodrygo (Real Madrid)
Real Madrid tampak benar-benar serius mempersiapkan sebuah skuat yang akan menjadi penerus generasi emas yang berhasil mempersembahkan empat trofi Liga Champions. Salah satu pemain yang menjadi skuat penerus kedigdayaan Madrid adalah Rodrygo Goes.
Pemain berusia 20 tahun itu menujukkan mentalitas yang tangguh dengan berhasil beradaptasi cepat dalam skuat Real Madrid yang penuh tuntutan. Kreativitasnya banyak membantu Real Madrid memenangi gelar liga musim lalu dan kini diharapkan mampu menaikkan level permainannya saat dia menjadi pilihan reguler Zinedine Zidane.