5 Pelatih yang Membeli Pemain yang Sama di Dua Klub yang Berbeda

Jose Mourinho dan Nemanja Matic
Jose Mourinho dan Nemanja Matic / Laurence Griffiths/Getty Images
facebooktwitterreddit

Kerja sama seorang pelatih dan seorang pemain di sebuah klub memiliki kemungkinan untuk kembali terulang di klub yang berbeda. Hubungan pribadi yang baik, tingkat kepercayaan, dan kecocokan sistem permainan pelatih dengan atribut pemain yang bersangkutan menjadi fakor mengapa hal tersebut bisa terjadi.

Berikut adalah lima nama pelatih yang pernah merekrut pemain yang sama saat melatih di dua klub yang berbeda.


5. Ronald Koeman - Graziano Pelle

Graziano Pelle dan Ronald Koeman
Graziano Pelle dan Ronald Koeman / Christof Koepsel/Getty Images

Graziano Pelle dan Ronaldo Koeman sudah bekerja sama di tiga kalub yang berbeda, yaitu AZ Alkmaar, Feyenoord, dan Southampton. Namun bersama dua klub yang disebutkan terakhir lah Pelle menjadi pemain yang direkrut langsung di era Koeman.

Pelle menjadi pemain Feyenoord pada musim 2012/13, setahun setelah Komen menjadi pelatih di klub Eredivisie tersebut.

Saat Koeman menjadi pelatih Southampton pada musim panas 2014, pelatih asal Belanda itu pun tak lupa memboyong Pelle untuk ikut berkarier di Liga Inggris.


4. Antonio Conte - Arturo Vidal

Antonio Conte dan Arturo Vidal
Antonio Conte dan Arturo Vidal / Marco Luzzani/Getty Images

Pada musim panas 2011, Juventus mengumumkan Antonio Conte sebagai manajer baru mereka dan manta gelandang La Vecchia Signora itu pun menjadikan Arturo Vida sebagai salah satu rekrutan pertamanya di Turin. Saat itu Vidal direkrut dari klub Bundesliga Bayer Leverkusen.

Kerja sama keduanya kemudian kembali terjalin di Italia, kali ini bersama Inter Milan. Vidal kembali dipercaya Conte untuk menjadi bagian dari pasukannya setelah Inter menebusnya dengan harga 1 juta euro dari Barcelona.


3. David Moyes - Marouane Fellaini

David Moyes dan Marouane Fellaini
David Moyes dan Marouane Fellaini / ANDREW YATES/Getty Images

Kerja sama pertama antara David Moyes dan Maroaune Fellaini tercipta pada musim panas 2008, saat Moyes merekrut pemain Belgia tersebut dari Standard Liege ke Everton denga nilai transfer yang memecahkan rekor transfer klub, sebesar 15 juta pound.

Saat Moyes akhirnya ditunjuk menjadi manajer pertama Manchester United pascar era Sir Alex Ferguson berakhir pada musim panas 2013 dan pria Skotlandia itu rupanya merasa membutuhkan jasa seorang Fellaini untuk menjadi pemainnya di Old Trafford.


2. Carlo Ancelotti - James Rodriguez

Carlo Ancelotti dan James Rodriguez
Carlo Ancelotti dan James Rodriguez / Pool/Getty Images

Pertemuan pertama Carlo Ancelotti dan James Rodriguez sebagai pelatih dan pemain terjadi pada musim panas 2014. James menunjukkan performa gemilang bersama tim nasional Kolombia di Piala Dunia 2014 dan langsung menarik perhatian Real Madrid yang kala itu dilatih Ancelotti.

Sayangnya, kerja sama keduanya berakhir dalam semusim setelah Ancelotti dipecat Real Madrid pada musim panas 2015.

Kemudian keduanya kembali bekerja sama saat Carletto menangani Bayern Munchen pada 2016 hingga 2017. James didatangkannya dengan status pemain pinjaman pada awal 2017/18 selama dua musim, tapi lagi-lagi kerja sama ini tidak berlangsung lama karena Ancelotti dipecat pada pertengahan musim.

Mereka kembali memiliki kesempatan untuk bekerja sama setelah Ancelotti mendesak petinggi klub Everton untuk membeli James yang sepertinya sudah tak mendapatkan tempat di skuat Zinedine Zidane pada musim panas tahun 2020 ini.


1. Jose Mourinho - Ricardo Carvalho dan Nemanja Matic

Jose Mourinho dan Ricardo Carvalho
Jose Mourinho dan Ricardo Carvalho / Phil Cole/Getty Images

Sama halnya dengan Koeman dan Pelle, kerja sama antara Ricardo Carvalho dan Jose Mourinho juga terjadi di tiga klub yang berbeda, FC Porto, Chelsea, dan Real Madrid.

Sebagai pemain didikan akademi Porto, Carvalho menembus tim utama klub asal Portugal tersebut pada 1999 dan melejitkan namanya di bawah kepelatihan Jose Mourinho pada awal 2000an. Sukses mengantar FC Porto juara Liga Champions pada 2004, Mourinho ikut memboyong Carvalho ke Chelsea, yang menunjuknya sebagai pelatih baru.

Keduanya kembali bekerja sama pada musim panas 2010 setelah Mourinho menuju ke Real Madrid dan Carvalho pun meninggalkan Chelsea untuk bergabung bersama The Special One.

Sementara itu Mourinho memutuskan untuk merekrut Nemanja Matic pada musim dingin 2014 saat melatih Chelsea. Mereka kembali bekerja sama ketika Mourinho menjalani musim keduanya sebagai pelatih Manchester United pada musim 2017/18.