Pavel Nedved Sebut Juventus Siap Hadapi Nantes di Penyisihan Liga Europa

Pavel Nedved sambut positif hasil undian Juventus di babak penyisihan Liga Europa
Pavel Nedved sambut positif hasil undian Juventus di babak penyisihan Liga Europa / SOPA Images/GettyImages
facebooktwitterreddit

Juventus akan berhadapan dengan Nantes dalam babak penyisihan Liga Europa. Juve datang sebagai salah satu tim yang turun dari Liga Champions setelah finis di peringkat ketiga grup mereka. Sedangkan Nantes finis di peringkat kedua grup mereka dan harus melalui laga penyisihan.

Pertandingan leg pertama akan diadakan di Allianz Stadium (Italia) pada 17 Februari 2023 dini hari WIB. Sementara leg kedua akan diselenggarakan di Beaujoiure Stadium (Prancis) pada 24 Februari 2023 dini hari WIB. Nantes menjadi tim kejutan di Ligue 1 musim lalu, namun musim ini mereka terdampar di peringkat ke-16.

Wakil Presiden Juventus, Pavel Nedved, mengatakan pihak Bianconeri tidak peduli dengan start buruk Nantes di Prancis musim ini. Nedved menegaskan bahwa dua pertandingan kontra skuad asuhan Antoine Kombouare itu dapat memberi kesulitan bagi skuad asuhan Massimiliano Allegri tersebut.

“Kami memiliki waktu untuk mempersiapkan diri untuk kedua pertandingan tersebut. Posisi Nantes di klasemen sementara Ligue 1 tidak penting bagi kami karena dua pertandingan ini akan diadakan pada Februari – dan dua pertandingan ini tidak akan berlangsung dengan mudah.”

“Pada beberapa pertandingan terakhir di Liga Italia tim tampil lebih baik, tidak kebobolan dan tampil dengan kekompakan yang diperlukan. Kami memang belum berada dalam kekuatan terbaik mengingat beberapa pemain yang absen karena cedera, tetapi pemain yang tampil menunjukkan performa yang memuaskan,” ucap Pavel Nedved dikutip dari situs resmi klub.

Nedved menganggap jeda kompetisi terkait Piala Dunia 2022 memberi waktu yang ideal bagi Juventus. Terdapat waktu bagi beberapa pemain yang menjalani pemulihan terkait cedera untuk menyelesaikan proses tersebut.

Selain itu, Nedved juga memberi penilaian positif terhadap performa pemain-pemain muda yang mendapatkan kesempatan akibat permasalahan cedera di tingkat senior.