MU Dianggap Telah Memainkan Pertandingan Terburuknya dalam Kurun Waktu Empat Tahun Terakhir
Oleh Kemas Trimukti

Secara mengejutkan Manchester United yang sebelumnya bisa menyapu bersih dua laga awal Liga Champions dengan kemenangan (kontra Paris Saint-Germain dan RB Leipzig), mereka justru harus takluk dari Istanbul Basaksehir 1-2.
Hasil negatif yang didapatkan The Red Devils itu, kini juga semakin membuat kursi kepelatihan Ole Gunnar Solskjaer terancam. Karena usai merasakan dua kekalahan secara beruntun, pihak klub diklaim sudah melakukan kontak dengan Mauricio Pochettino.
Dion Dublin on that dire performance from Man Utd (BBC): “The first half was possibly the worst performance I've seen from a Man United team for three or four years.”
— Kevin Palmer (@RealKevinPalmer) November 4, 2020
It feels like we are getting near the end now for Solskjaer #MUFC pic.twitter.com/VZNRDru9TX
Menanggapi kekalahan mengejutkan kontra klub asuhan Okan Buruk, Dion Dublin selaku mantan pemain MU pada medio 1992-94 juga mengungkapkan rasa kekecewaannya.
Bahkan, pria yang kini berusia 51 tahun tersebut beranggapan bahwa Man United telah memainkan permainan buruk dalam kurun waktu tiga sampai empat tahun.
"Itu penampilan yang sangat buruk dari MU. Saya berharap Ole akan memasukan para pemain ke dalam ruangan dan membuat mereka menonton performanya dan berkata 'apa pendapat Anda tentang itu?', ujar Dublin dari Goal.
Istanbul 2-1 Man Utd FT:
— Squawka News (@SquawkaNews) November 4, 2020
Manchester United lose their first game of the 2020/21 #UCL campaign. pic.twitter.com/TIoNPNfji2
"Penampilan masing-masing individu memang baik, tetapi ketika mereka bermain secara tim justru tampil buruk. Babak pertama, mungkin menjadi penampilan terburuk yang pernah saya lihat dari tim Man United selama tiga atau empat tahun," tutupnya.
Semenjak Sir Alex Ferguson hengkang dari kursi kepelatihan MU di tahun 2013, para penggantinya seperti David Moyes, Louis van Gaal, Jose Mourinho sampai sekarang Solskjaer masih belum ada yang bisa memenuhi ekspektasi tinggi publik.