Mason Mount Diunggulkan untuk Raih Ballon d'Or di Masa Depan

Mason Mount
Mason Mount / Visionhaus/GettyImages
facebooktwitterreddit

Sanksi embargo transfer sempat menjadi permasalahan utama Chelsea di musim 2019/20, hal tersebut membuat pelatih kala itu, Frank Lampard memilih untuk mempromosikan pemain-pemain muda yang berasal dari akademi klub.

Salah satu nama yang cukup diandalkan adalah Mason Mount, sampai saat ini, bahkan setelah Chelsea tak lagi bermain di bawah arahan Lampard dan sudah dilatih Thomas Tuchel, pemain berpaspor Inggris itu tetap menjadi pemain penting di dalam tim.

Sejak promosi di musim 2019/20, Mount sudah tampil dalam 160 pertandingan dengan koleksi 30 gol dan 31 assist. Melihat konsistensi pemain berusia 23 tahun itu bersama Chelsea, sebuah komentar menarik pun disampaikan Shaun Wright-Phillips, menurutnya Mount merupakan salah satu kandidat kuat untuk memenangkan Ballon d'Or di masa depan.

"Mason Mount masih berusia sangat muda, dan masih belajar untuk terus menampilkan performa yang konsisten," ujar Shaun Wright-Phillips seperti dilaporkan Goal.

"Dia tampil dengan sangat baik dan menggendong Chelsea di pundaknya sekaligus membantu mereka lolos ke babak fase grup Liga Champions, namun publik juga seharusnya ingat bahwa dia masih berusia muda dan masih harus terus belajar," lanjutnya.

"Jika Chelsea memenangkan banyak trofi dan Mason Mount jadi pemain yang menonjol di dalam tim, tidak ada alasan baginya untuk tidak memenangkan Ballon d'Or di masa depan," urai pria yang membela Chelsea di tahun 2005 sampai 2008 itu.

Mason Mount diprediksi masih akan menjadi pemain yang diandalkan Thomas Tuchel di musim 2022/23 mendatang, kabar terakhir juga menyebutkan bahwa menambah masa bakti sang pemain menjadi prioritas utama manajemen klub meski kontraknya baru akan selesai pada tahun. 2024.