OPINI: Manchester United Lakukan Langkah Tepat Terkait Prioritas Kedatangan Amad Diallo

Amad Diallo / Atalanta
Amad Diallo / Atalanta / Jonathan Moscrop/Getty Images
facebooktwitterreddit

Amad Diallo menjadi salah satu pemain yang direkrut Manchester United pada bursa transfer musim panas 2020. Pemain yang berposisi sebagai penyerang sayap itu didatangkan dari Atalanta dengan nilai 37 juta Paun. Nilai transfer tersebut dapat dikatakan mahal bagi pemain yang baru berusia 18 tahun.

Bakat yang dimiliki Amad Diallo memikat pemantau dari Man United, yang membuat manajemen klub menyepakati kedatangan sang pemain pada Januari 2021.

Terdapat beberapa kabar yang menyatakan La Dea memiliki minat untuk meminjam Diallo untuk sisa musim 2020/21. Namun United menolak tawaran tersebut, langkah yang dapat disebut tepat.


1. Memberi Waktu Beradaptasi yang Berharga

Pemain dengan bakat setinggi apapun membutuhkan waktu untuk beradaptasi ketika masuk ke situasi yang baru. Amad Diallo baru berusia 18 tahun, dan memang memiliki potensi yang tinggi.

Namun pemain asal Pantai Gading itu baru tampil dalam lima pertandingan di tingkat senior dengan Atalanta.

Waktu enam bulan dari kedatangannya ke Inggris dapat memberinya kesempatan yang berharga. Ole Gunnar Solskjaer dapat melakukan evaluasi yang relatif mendalam terkait bakat dari pemain barunya.

Amad Diallo juga akan mendapat kesempatan untuk berlatih dengan rekan-rekan baru di tingkat akademi hingga senior, fleksibilitas yang memberinya kesempatan tinggi untuk mengenal sepakbola Inggris secara mendalam.


2. Meningkatkan Persaingan di Sisi Sayap

Amad Diallo / Atalanta
Amad Diallo / Atalanta / MIGUEL MEDINA/Getty Images

Sisi sayap menjadi bagian penting dari skema permainan Manchester United. Walau demikian, kontribusi dari pemain-pemain yang mengisi posisi tersebut sering dianggap kurang optimal.

Keinginan Man United untuk mendatangkan Jadon Sancho dari Borussia Dortmund menjadi bukti kuat dari kekurangan sisi sayap mereka saat ini.

Amad Diallo memang belum dapat dibandingkan dengan Jadon Sancho. Tetapi kedatangannya dapat memberi motivasi yang penting bagi rekan-rekan barunya.

Kedatangan pemain muda berusia 18 tahun yang dapat bermain di sisi kanan maupun kiri dapat membuat pemain-peman di kedua sisi tersebut tampil lebih baik.

Keinginan Atalanta untuk mempertahankannya hingga akhir musim 2020/21 tidak hanya berkaitan dengan potensi Papu Gomez untuk hengkang.

Gian Piero Gasperini memandang Amad Diallo sebagai pemain dengan bakat tinggi, dan juga salah satu bukti dari kualitas pengembangan bakat dari akademi klub Italia tersebut.


3. Menghindari Komplikasi Peraturan Setelah Brexit

Inggris sudah dipastikan meninggalkan keanggotaan mereka di Uni Eropa. Keputusan yang diambil melalui referendum pada 2016 ini juga akan memberi dampak signifikan terhadap kedatangan pemain-pemain dari luar negara itu ke Liga Inggris (dan divisi lainnya).

Manchester United tentu tidak luput dari pengaruh Brexit terhadap kebijakan transfer di Liga Inggris.

Mendatangkan pemain-pemain muda yang belum memiliki pengalaman tinggi di tingkat senior mendapat ancaman yang signifikan akibat Brexit.

Saat ini Amad Diallo sudah melengkapi sebagian besar berkas yang diperlukan untuk datang ke Inggris.

Amad Diallo disebut hanya membutuhkan bagian akhir berupa visa untuk menyelesaikan proses kepindahannya ke Inggris.

Langkah manajemen Man United untuk memprioritaskan pemain yang sudah mereka rekrut pada musim panas 2020 tepat. Semakin lama mereka mengurus kepindahan pemain-pemain seperti Amad Diallo, potensi adanya komplikasi akan menjadi semakin tinggi.