20 Klub dengan Pendapatan Tertinggi di Akhir Musim 2019/20

Deloitte sebagai salah satu lembaga konsultasi keuangan terbesar di dunia, dan masih terus terlibat dalam dunia sepakbola. Lembaga yang berbasis di Inggris itu secara rutin merilis data keuangan klub-klub sepakbola, bertajuk Rich List yang dirilis setiap tahun.

Rich List dalam dunia sepakbola berisi klub-klub dengan pendapatan tertinggi setiap musimnya, dan berbagai analisis lainnya terkait keuangan dalam dunia sepakbola.

Berdasarkan data dari Deloitte, berikut adalah 20 klub dengan pendapatan tertinggi di akhir musim 2019/20 dalam Rich List periode tersebut (diurutkan dari terendah ke tertinggi, dalam mata uang Euro).

20. Eintracht Frankfurt (Bundesliga)

Pendapatan 2019/20: 174 juta Euro

Klub yang bermarkas di Deutsche Bank Park itu masuk untuk pertama kalinya di daftar Deloitte. Penurunan pendapatan sebesar 5% dari periode sebelumnya tidak membuat mereka gagal masuk ke daftar peraih pendapatan tertinggi pada msuim 2019/20.

19. Napoli (Serie A)

Pendapatan 2019/20: 176,3 juta Euro

Klub yang bermarkas di Stadio San Paolo itu naik satu tingkat di daftar Deloitte dibandingkan dengan musim sebelumnya. Penurunan pendapatan sebesar 15% dibandingkan dengan musim 2018/19 tetap membuat Il Partenopei masuk ke 20 klub dengan pendapatan tertinggi.

18. Olympique Lyonnais (Ligue 1)

Pendapatan 2019/20: 180,7 juta Euro

Klub yang bermarkas di Groupama Stadium itu turun satu tingkat di daftar Deloitte dibandingkan dengan musim sebelumnya. Penurunan pendapatan sebesar 18% dibandingkan dengan musim 2018/19 membuat Les Gones turun posisi di daftar ini.

17. Everton (Liga Inggris)

Pendapatan 2019/20: 212 juta Euro

Klub yang bermarkas di Goodison Park itu naik dua tingkat di daftar Deloitte dibandingkan dengan musim sebelumnya. Pendapatan mereka tidak mengalami penurunan, justru meningkat. Faktor itu membuat The Toffees mampu naik ke peringkat ke-17.

16. Schalke 04 (Bundesliga)

Pendapatan 2019/20: 222,8 juta Euro

Klub yang bermarkas di Veltins Arena itu turun satu posisi di daftar Deloitte dibandingkan dengan musim sebelumnya. Die Konigsblauen mengalami penurunan pendapatan sebesar 31%, namun tetap mempertahankan keberadaan mereka di 20 klub dengan pendapatan tertinggi pada musim 2019/20.

15. Zenit St. Petersburg (Liga Primer Rusia)

Pendapatan 2019/20: 236,5 juta Euro

Klub yang bermarkas di Gazprom Arena itu masuk untuk pertama kalinya di daftar yang dirilis Deloitte. Klub Rusia itu mendapat peningkatan pendapatan sebesar 29% dibandingnkan dengan musim sebelumnya. Faktor itu membuat mereka masuk ke dalam daftar ini.

14. Inter Milan (Serie A)

Pendapatan 2019/20: 291,5 juta Euro

Klub yang bermarkas di San Siro itu berada di posisi yang sama dalam tiga musim secara beruntun. Nerazzurri mencatatkan penurunan pendapatan sebesar 20% dibandingkan dengan musim sebelumnya.

13. Atletico Madrid (La Liga)

Pendapatan 2019/20: 331,8 juta Euro

Klub yang bermarkas di Wanda Metropolitano itu berada di posisi yang sama dalam lima musim secara beruntun. Los Rojiblancos mencatatkan pendapatan sebesar 10% dibandingkan dengan musim sebelumnya.

12. Borussia Dortmund (Bundesliga)

Pendapatan 2019/20: 365,7 juta Euro

Klub yang bermarkas di Signal Iduna Park itu berada di posisi yang sama dalam empat musim secara beruntun. Die Borussen mencatatkan penurunan pendapatan sebesar 2%, namun posisi mereka di daftar Deloitte tidak mengalami perubahan.

11. Arsenal (Liga Inggris)

Pendapatan 2019/20: 388 juta Euro

Klub yang bermarkas di Emirates Stadium itu berada di posisi yang sama dalam dua musim secara beruntun. The Gunners mengalami penurunan pendapatan sebesar 11%, tetapi penurunan itu tidak membuat posisi mereka berubah.

10. Juventus (Serie A)

Pendapatan 2019/20: 397,9 juta Euro

Klub yang bermarkas di Allianz Stadium itu berada di posisi yang sama dalam dua musim secara beruntun. Penurunan pendapatan sebesar 13% dibandingkan dengan musim sebelumnya tidak membuat La Vecchia Signora turun posisi.

9. Tottenham Hotspur (Liga Inggris)

Pendapatan 2019/20: 445,7 juta Euro

Klub yang bermarkas di Tottenham Hotspur Stadium itu berada satu posisi lebih rendah dibandingkan dengan musim sebelumnya. Penurunan pendapatan sebesar 15% dibandingkan dengan musim 2018/19 menjadi faktor dari perubahan posisi ini.

8. Chelsea (Liga Inggris)

Pendapatan 2019/20: 469,7 juta Euro

Klub yang bermarkas di Stamford Bridge itu naik satu peringkat dibandingkan dengan musim sebelumnya. The Blues mencatatkan penurunan pendapatan sebesar 9% dibandingkan dengan musim 2018/19, namun tidak tersingkir dari posisi sepuluh besar.

7. PSG (Ligue 1)

Pendapatan 2019/20: 540,6 juta Euro

Klub yang bermarkas di Parc des Princes itu turun dua peringkat dibandingkan dengan musim sebelumnya. Les Parisiens mencatatkan penurunan pendapatan sebesar 15%, faktor yang membuat mereka turun dua posisi.

6. Manchester City (Liga Inggris)

Pendapatan 2019/20: 549,2 juta Euro

Klub yang bermarkas di Etihad Stadium itu berada di posisi yang sama dalam dua musim beruntun. Penurunan pendapatan sebesar 11% tidak membuat The Citizens kehilangan keberadaan mereka di posisi sepuluh besar.

5. Liverpool (Liga Inggris)

Pendapatan 2019/20: 558,6 juta Euro

Klub yang bermarkas di Anfield itu naik dua peringkat dibandingkan dengan musim sebelumnya. The Reds mengalami penurunan pendapatan sebesar 8%, namun tetap naik dibandingkan dengan musim 2018/19.

4. Manchester United (Liga Inggris)

Pendapatan 2019/20: 580,4 juta Euro

Klub yang bermarkas di Old Trafford itu turun satu posisi dibandingkan dengan musim sebelumnya. Setan Merah mengalami penurunan pendapatan sebesar 19% akibat absen dalam Liga Champions dan tampil dalam Liga Europa.

3. Bayern Munchen (Bundesliga)

Pendapatan 2019/20: 634,1 juta Euro

Klub yang bermarkas di Allianz Arena itu naik satu peringkat dibandingkan dengan musim sebelumnya. Die Roten mengalami penurunan pendapatan sebesar 4%, tetapi tidak membuat mereka mendapat dampak yang signifikan.

2. Real Madrid (La Liga)

Pendapatan 2019/20: 714,9 juta Euro

Klub yang bermarkas di Santiago Bernabeu itu berada di posisi yang sama dalam dua musim secara beruntun. Los Blancos mengalami penurunan pendapatan sebesar 6%, faktor yang tidak membuat mereka mendapat dampak signifikan di daftar ini.

1. Barcelona (La Liga)

Pendapatan 2019/20: 715,1 juta Euro

Klub yang bermarkas di Camp Nou itu berada di posisi yang sama dalam dua musim secara beruntun. Blaugrana mengalami penurunan pendapatan sebesar 15%, tidak membuat mereka turun posisi tetapi menghadapi masalah besar terkait utang jangka pendek dan panjang.