Kenapa Karim Benzema Tinggalkan Real Madrid?
Oleh Kemas Trimukti
Setelah 14 musim berada di Real Madrid, Karim Benzema akhirnya secara resmi tinggalkan klub saat memutuskan untuk tak memperpanjang kontraknya. Keputusan pemain asal Prancis itu, tentu saja merupakan hal mengejutkan.
Meski sudah menginjak 35 tahun, Benzema terbilang masih dalam performa terbaiknya. Pada musim 2022/23 ini saja, dirinya dapat mengoleksi 31 gol dari 43 laga yang dijalankannya pada setiap kompetiis dengan skuad asuhan Carlo Ancelotti.
Melihat hal itu, mungkin ada beberapa faktor mengapa Benzema lebih memilih hijrah ke klub Arab Saudi, Al-Ittihad ketimbang bertahan dengan tim ibukota Spanyol dan berikut beberapa alasannya.
Rencana awal Karim Benzema
Pada awal bulan Juni 2023, Karim Benzema sudah berindikasi bahwa telah memberi tahu Presiden Real Madrid, Florentino Perez bahwa dia akan tinggalkan klub saat kontraknya akan berakhir.
Walau sempat diklaim sempat mengubah pikiran untuk angkat kaki dari Santiago Bernabeu, keputusan Benzema nyatanya telah bulat dan dirinya pun memutuskan untuk menjalani petualangan barunya ke Al-Ittihad.
Rencana Carlo Ancelotti untuk Melakukan Perombakan Skuad
Sebelum Karim Benzema berkomitmen untuk tinggalkan Real Madrid, Carlo Ancelotti sudah mulai aktif dalam mencari penyerang anyar. Hal itu, disebabkan karena mereka memang minim opsi pada sektor tersebut.
Dengan begitu, Kai Havertz, Harry Kane sampai Rasmus Hojlund pun masuk ke daftar belanja Los Blancos di jendela transfer musim panas 2023. Seolah mengetahui ada ancaman tak ada jaminan dapat menit bermain secara reguler lagi, mungkin jadi alasan mengapa Benzema memilih untuk berpisah.
Sudah Mencapai Segalanya di Real Madrid
Bergabung dengan Real Madrid di tahun 2009 lalu, Karim Benzema benar-benar telah bertransformasi sebagai salah satu pemain terbaik yang pernah dimiliki oleh tim ibukota Spanyol tersebut.
Bagaimana tidak, Benzema mampu berhasil membawa El Real menjuarai ajang-ajang bergengsi seperti La Liga, Liga Champions, Copa del Rey, Piala Super Eropa, Piala Super Spanyol sampai Piala Dunia Antar Klub.
Puncak kesuksesannya, tentu saja terjadi di musim 2021/22 lalu saat bantu raih gelar La Liga dan Liga Champions. Berkat itu, dirinya pun juga mendapatkan penghargaan individu yaitu Ballon d'Or.
Mulai Rentan Cedera
Faktor ini, mungkin yang menjadi pertimbangan kuat Karim Benzema tak memperpanjang kontraknya di Real Madrid. Ya, walaupun terus dijadikan pemain utama untuk mengisi sektor penyerangan, dirinya mulai tidak bisa memaksimalkan performanya pada musim 2022/23 ini.
Alasannya, karena dirinya sering absen lantaran cedera berkepanjangan. Sebagaimana diketahui, pemain berpaspor Prancis itu sudah tercatat mengalami delapan jenis cedera.