Jurgen Klopp Akui Metodenya Keras dan Banyak Pemain Tak Menyukainya di Liverpool
Oleh Arief Hadi Purwono
Tegas dan berkharisma mungkin jadi dua hal yang melekat pada diri Jurgen Klopp. Dua hal itu pula yang jadi faktor keberhasilannya memoles Liverpool kembali menjadi klub yang disegani. Meski demikian diakui oleh Klopp jika banyak pemain di klub yang tidak menyukainya.
Selama empat musim bersama The Reds, Klopp pada akhirnya sukses membawa tim asal Merseyside menjadi juara Liga Inggris untuk kali pertama di era Premier League musim ini (akhir penantian 30 tahun). Selain itu Klopp juga mempersembahkan gelar lainnya seperti Liga Champions dan Piala Dunia Antarklub.
“Saya dan pemain menciptakan hubungan yang sangat dekat selama bertahun-tahun. Hubungan kami jelas dan saya lebih menyukai mereka ketimbang mereka menyukai saya! Karena saya harus membuat berbagai keputusan yang cukup keras. Namun begitulah keadaannya,” jelas Klopp seperti dikutip dari Goal.
“Banyak hal yang saya tidak sukai namun saya harus lakukan. Jadi melihat mereka seperti sekarang ini sangat berarti buat saya. Melihat mereka bahagia sama seperti saya melihat keluarga saya. Gambaran seperti itu tidak akan terlupakan oleh saya,” tambahnya.
Liverpool menyudahi musim kompetisi liga dengan catatan fantastis yakni 32 kemenangan, 3 kali imbang, dan 3 kali kalah. Total Virgil van Dijk dan kawan-kawan mengumpulkan 99 poin. Pada laga terakhir melawan Newcastle United akhir pekan kemarin, mereka menang 3-1.