Joe Gomez Nilai Ikatan Para Pemain Liverpool Lebih Kuat di Tengah Pandemi Virus Corona
Oleh Arief Hadi Purwono

Selalu ada hikmah di berbagai hal, termasuk di tengah pandemi virus corona. Meski tak ada sepak bola di Eropa selama dua bulan terakhir karena penundaan, Joe Gomez - bek Liverpool - melihat tim lebih bersatu dan kuat di tengah pandemi.
Liverpool dan klub-klub lainnya mulai berlatih kembali untuk bersiap apabila musim dimulai kembali. Tanpa sepak bola Gomez melihat para pemain Liverpool semakin kuat karena memiliki hasrat untuk kembali bermain sepak bola.
"Ya, saya kira begitu (Liverpool lebih kuat), karena kami harus berkomunikasi dengan cara yang berbeda; itu bukan standar yang sebenarnya dan melihat satu sama lain dengan paksa setiap hari," cerita Gomez dikutip dari Goal.
Liverpool have not lost a Premier League game when Virgil van Dijk and Joe Gomez both start at centre-back:
— Anfield Watch (@AnfieldWatch) May 26, 2020
? 22 games
? 20 wins
? 14 clean sheets
? 9 goals conceded
What a partnership.
? [@Squawka] pic.twitter.com/jvSbMf3kQ9
"Kami harus menjangkau sebagai individu dan benar-benar tetap terhubung dengan pilihan. Saat itulah Anda menjadi lebih akrab satu sama lain dan lebih dekat karena itu adalah saat yang sulit yang kami lalui bersama."
Joe Gomez: “It has been great to be back in, under different circumstances. It’s just about enjoying the moment & taking each session at a time. We’re blessed to be working under these circumstances, out on the pitch doing what we love. That’s enough to keep us going for now.” ? pic.twitter.com/ekXnns97z6
— Anfield Watch (@AnfieldWatch) May 26, 2020
"Sangat bermanfaat dalam hal itu, bahwa sebagai tim kami sangat terhubung dan terus berkomunikasi melalui semuanya. Saya pikir memiliki waktu yang terpisah, untuk kemudian berkumpul kembali pekan lalu membuatnya merasa jauh lebih istimewa," terang Gomez.
Liverpool membutuhkan dua kemenangan lagi di Liga Primer Inggris untuk meraih titel yang terakhir diraih pada 1990 atau 30 tahun lalu. Saat ini mereka terpaut 25 poin dari peringkat dua klasemen, Manchester City.