Javier Tebas Bantah Pengaruhi Lionel Messi untuk Batalkan Rencananya Hengkang dari Barcelona
Oleh Amanda Amelia
Spekulasi terkait masa depan megabintang Barcelona, Lionel Messi menjadi hal yang cukup menyita perhatian di musim panas 2020, seperti diketahui dirinya memang sempat berencana untuk angkat kaki dari Camp Nou, bahkan Messi juga mengungkapkan rencana tersebut melalui sebuah burofax yang dikirimnya pada 25 Agustus lalu.
Barca tentu tidak tinggal diam dan enggan melepas pemain terbaiknya, mereka kemudian mengeluarkan pernyataan bahwa setiap klub yang berminat untuk merekrut Messi harus membayar 700 juta euro, sesuai dengan klausul rilisnya, sementara pihak sang pemain merasa jika masa berlaku klausul tersebut sudah habis dan dia tetap bisa hengkang secara gratis.
La Liga sebagai operator kompetisi secara tak terduga juga memperkuat pernyataan Barca, mereka menegaskan bahwa klausul rilis tersebut masih berlaku dan setiap klub yang ingin mendatangkan Messi harus membayar 700 juta euro.
Hal ini tentu membuat klub-klub peminat seperti Manchester City dan Paris Saint-Germain memilih mundur, di sisi lain, La Pulga akhirnya juga memilih untuk bertahan dan menghormati sisa kontraknya yang akan usai pada akhir musim 2020/21.
Publik kemudian menilai jika La Liga, terutama sang presiden, Javier Tebas ikut andil di balik batal hengkangnya Messi, namun pria berusia 58 tahun itu langsung membantah kabar tersebut.
"Saya sama sekali tidak berniat untuk memulai peperangan dengan Lionel Messi. Saya juga akan melakukan hal yang sama jika Pepito Perez atau pemain lain berniat untuk hengkang daru kompetisi La Liga," ujar Tebas seperti dilansir Goal.
"Sebagai sebuah kompetisi, kami memiliki tugas untuk mempertahankan hukum, keadilan dan aturan yang sudah ditetapkan. Kontrak harus selalu dihormati, entah Anda seorang Lionel Messi atau Pepito Perez," tambahnya.
Setelah sempat menolak berlatih dan juga tidak hadir dalam pelaksanaan tes PCR, Messi sudah kembali terlihat berlatih bersama rekan-rekan setimnya pada Senin (7/9) waktu setempat. Skuat asuhan Ronald Koeman akan melakoni laga ujicoba melawan Gimnastic de Taragona pada 13 September dan Girona empat hari berselang.