Inter Buka Kemungkinan Lepas Christian Eriksen
Oleh Dananjaya WP
Kesulitan yang dirasakan Christian Eriksen untuk mendapat waktu bermain di Inter masih terus berlanjut. Pemain yang berposisi sebagai gelandang serang itu tidak dapat beradaptasi secara maksimal di Serie A. Keadaan ini membuat Eriksen beberapa kali disebut dapat meninggalkan San Siro.
Eriksen mendapatkan ekspektasi tinggi ketika didatangkan dari Tottenham Hotspur pada Januari 2020. Pemain asal Denmark itu sudah menjadi pemain kunci bagi Spurs sejak 2013. Namun tingkat perform yang ditunjukkan Eriksen di Liga Inggris tidak dapat diulanginya di Italia. Walau Inter beberapa kali menggunakan formasi 3-4-1-2 untuk mendukung Eriksen, ia tetap tidak dapat tampil maksimal.
Beppe Marotta, Inter CEO, to DAZN: "Eriksen? If some player wants to leave the club, we don't keep him. Christian is acting like a professional but on January we'll decide about his future. There are no advanced talks with any club at the moment, we'll see on next weeks". ??
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) November 22, 2020
Kini masa depan pemain berusia 28 tahun itu terus mendapat sorotan. Beppe Marotta selaku CEO Nerazzurri membuka peluang bagi klub tersebut untuk melepas Eriksen. Marotta mengatakan bahwa pihak klub tidak dapat memaksa pemain yang ingin hengkang untuk bertahan.
“Antonio Conte sudah beberapa kali membicarakan keadaan ini. Saya hanya dapat menambahkan bahwa kami tidak dapat memaksa pemain yang ingin hengkang untuk bertahan. Kami harus terus mengevaluasi situasi yang ada. Saat ini Eriksen dapat digunakan, dan sudah digunakan oleh Conte untuk kepentingan tim dan klub,” ucap Beppe Marotta dalam pernyataan yang dikutip dari Sky Sports.
Marotta menambahkan bahwa saat ini Inter belum memperoleh tawaran untuk Eriksen. Walau demikian, mereka tidak akan segan untuk melepas mantan pemain Ajax itu apabila mendapatkan penawaran yang mereka anggap tepat.