Hasil Pertandingan dan Rating Pemain: Real Madrid vs Valencia - La Liga 2019/20

Real Madrid v Valencia  - La Liga
Real Madrid v Valencia - La Liga / Denis Doyle/Getty Images
facebooktwitterreddit

Real Madrid berhasil menaklukkan Valencia dengan skor 3-0 di Estadio Alfredo Di Stefano dalam pertandingan La Liga pekan ke-29, Jumat (19/6) dini hari WIB. Dua gol diciptakan oleh Karim Benzema, sementara satu gol lainnya dari Marco Asensio yang memainkan laga pertamanya setelah cedera panjang.

Hasil ini membuat Los Blancos tetap membuntuti Barcelona dengan selisih dua poin di posisi kedua (62 poin). Sementara bagi Valencia kekalahan ini kian memperkecil peluang mereka menembus zona Eropa. Saat ini El Che duduk di peringkat ke-8 dengan koleksi 43 poin.

Tuan rumah sudah menunjukkan agresivitas sejak peluit ditiup wasit pertandingan dan menciptakan beberapa peluang berbahaya.


Peluang pertama lahir pada menit ke-3 saat Casemiro melepaskan tembakan dari luar kotak penalti yang tepat mengarah ke kiper Valencia, Jesper Cilessen.

Cilessen kembali harus melakukan penyelamatan pada menit ke-12 saat Toni Kroos mengancam gawangnya dengan sepakan dari dalam kotak penalti setelah menerima umpan dari Karim Benzema. Kiper asal Belanda itu kembali meghindarkan bola menembus gawangnya dalam waktu semenit setelah kakinya berhasil menghadang sepakan Eden Hazard. Skor tetap 0-0.

Valencia bereaksi dan menciptakan dua peluang emas. Pada menit ke-14 sepakan Rodrigo masih membentur tiang gawang. Pemain yang sama bahkan berhasil melesakkan bola ke gawang Thibaut Courtois setelah menerima umpan dari Carlos Soler pada menit ke-21 namun gol itu dianulir karena ada pemain El Che yang berada dalam posisi offside.

Valencia masih sempat sekali lagi mengancam gawang Real Madrid jelang turun minum melalui Geoffrey Kondogbia, tapi tendangan jarak jauhnya masih bisa diamankan Courtois. Skor 0-0 menutup laga di babak pertama.

Aksi memukau Cilessen berlanjut di babak kedua ketika dirinya sekali berhasil menghadang sepakan jarak jauh Federico Valverde pada menit ke-58.

Namun, keperkasaan Cilessen berakhir tiga menit berselang setelah kerja sama antara Luka Modric dan Eden Hazard berhasil diteruskan oleh Karim Benzema ke gawang Valencia. Itu merupakan gol ke-16 pemain asal Prancis itu di La Liga musim ini.

Benzema merayakan golnya bersama Hazard
Benzema merayakan golnya bersama Hazard / Denis Doyle/Getty Images

Cilessen kembali mengamankan gawangnya dari serbuan pemain Madrid yang tampil sangat mendominasi di babak kedua. Kali ini sepakan Luka Modric pada menit ke- 66 berhasil digagalkannya.

Tapi Cilessen tak bisa menghindari sepakan Marco Asensio yang tampil sebagai pemain pengganti dan bermain untuk pertama kalinya musim ini setelah pulih dari cedera lutut parah pada musim panas lalu. Umpan voli Ferland Mendy berhasil dimanfaatkan pemain asal Spanyol itu untuk menggandakan keunggulan Madrid. 2-0.

Aksi pemain pengganti Real Madrid Vinicius Junior juga nyaris membuahkan gol pada menit ke-83, namun umpannya yang mengarah ke Marco Asensio berhasil disapu pemain El Che. Toni Kroos mencoba peruntungannya dua menit berselang namun upayanya masih bisa dihadang oleh tepisan Cilessen.

Real Madrid akhirnya berhasil menyarangkan gol ketiga mereka melalui Karim Benzema pada menit ke-86. Benzema mengontrol bola dengankaki kanannya sebelum melepaskan tendangan voli yang merobek jala tim tamu. 3-0.

Valencia harus bermain dengan 10 orang pada menit ke-89 setelah Lee Kang-In mendapatkan kartu merah karena melanggar Sergio Ramos. Skor 3-0 tidak berubah hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.


Real Madrid Harusnya Bisa Mencetak Lebih Banyak Gol

Real Madrid vs Valencia  - La Liga
Real Madrid vs Valencia - La Liga / Denis Doyle/Getty Images

Dengan setidaknya ada empat peluang bersih di babak pertama, Real Madrid seharusnya sudah bisa unggul pada babak pertama. Mereka memaksa Cilessen setidaknya melakukan delapan penyelamatan di babak pertama.

Untungnya gol pertama Karim Benzema berhasil merontokkan mentalitas pemain Valencia yang tampil solid sebelum gol di menit ke-61 menembus gawang tim mereka. Fokus pemain tim tamu tampak langsung menurun dengan dua gol kebobolan dan satu pemain menerima kartu merah di sisa pertandingan.

Pemain dengan seragam Madrid yang layak mendapatkan sorotan selain Benzema dan Asensio adalah Eden Hazard yang tampil memukau di sektor sayap. Ini merupakan pertandang bagus bagi sang pemain Belgia yang absen sejak akhir tahun lalu karena cedera engkel.

Rating Pemain

Thibaut Courtois (6); Dani Carvajal (7), Raphael Varane (7), Sergio Ramos (8), Ferland Mendy (8); Federico Valverde (6), Casemiro (7), Toni Kroos (7); Luka Modric (8); Karim Benzema (9), Eden Hazard (8), Marco Asensio (7), Vinicius Junior (6)


Kiper Jasper Cilessen Tampil Luar Biasa

Sulit untuk tidak memberikan kredit khusus kepada kiper asal Belanda ini dengan penampilan gemilangnya di bawah mistar Valencia membuat tim tamu bisa bertahan dari kebobolan hingga menit ke-61.

Cilessen tercatat membuat total sebelas penyelamatan sepanjang 90 menit dan sayangnya performa apiknya tidak diimbangi dengan ketenangan dan fokus penuh dari empat bek yang berdiri di depannya.

Rating Pemain

Jasper Cillessen (8); Daniel Wass (6), Hugo Guillamon (6), Eliaquim Mangala (6), Jose Gaya (6); Ferran Torres (6), Dani Parejo (6), Geoffrey Kondogbia (7), Carlos Soler (6); Rodrigo (6), Maxi Gomez (5), Concalo Guedes (5), Francis Coquelin (5), Denis Cheryshev (5), Lee Kang-In (4), Kevin Gameiro (5)

Pemain Terbaik: Karim Benzema

Penyerang Real Madrid Karim Benzema mencetak dua gol ke gawang Valencia
Penyerang Real Madrid Karim Benzema mencetak dua gol ke gawang Valencia / Gonzalo Arroyo Moreno/Getty Images

Dengan dua gol berhasil dilesakkan Karim Benzema dalam laga ini, tentunya predikat pemain terbaik layak diberikan kepadanya. Gol keduanya bahkan layak masuk kandidat gol terbaik mengingat Benzema mencetaknya dengan gaya yang spektakuler.

Permainan pria Prancis ini secara keseluruhan layak disanjung mengingat sebagai penyerang utama dirinya banyak terlibat dalam proses permainan di sepertiga akhir lapangan. Perannya sebagai penghubung antar lini dan penyelesai skema serangan berhasil dijalankan dengan baik, terutama di babak kedua, untuk melepaskan Madrid dari rasa frustrasi setelah gagal mencetak gol di babak pertama meski memiliki banyak peluang.