Harry Maguire Dinyatakan Bersalah Terkait Penyerangan yang Dilakukannya ke Polisi Yunani
Kapten Manchester United, Harry Maguire dinyatakan bersalah atas penyerangan ke polisi Yunani juga karena menolak untuk ditahan dan juga upaya suap yang berulang kali dilakukannya.
Dilansir Sky Sports, Maguire dinyatakan bersalah atas semua tuduhan terhadapnya oleh pengadilan Pulau Syros, Yunani. Dia mendapatkan hukuman percobaan penjara selama 21 bulan 10 hari.
Maguire ditangkap bersama saudara laki-lakinya dan seorang temannya usai berkelahi dengan dua pria Albania yang diduga menyuntik adik perempuannya dengan obat terlarang, akibat kejadian tersebut dia pun dibawa ke kantor polisi. Sebelumnya Maguire diduga juga sempat diserang oleh petugas polisi, yang menendang kakinya dengan mengatakan "kariermu habis".
Pengadilan sebenarnya telah diminta untuk menunda persidangan oleh tim pembela Maguire yang dipimpin oleh pengacara Alexis Anagnostakis tapi pihak pengadilan menolak dan persidangan tetap dilanjutkan tanpa kehadiran Maguire.
Pihak jaksa penuntut menuduh Maguire mengatakan "Apakah Anda tahu siapa saya? Saya kapten Manchester United, saya sangat kaya, saya dapat memberi Anda uang, saya dapat membayarmu, tolong biarkan kami pergi. " kepada polisi ketika tiba di kantor mereka.
Tak hanya itu, Maguire dituduh melakukan penyerangan ke salah satu polisi dengan mendorong sang polisi dan mengakibatkan polisi tersebut mengalami cedera di kakinya. Bahkan polisi tersebut sampai menggunakan painkiller dan harus cuti satu hari untuk memulihkan kondisinya.
Maguire, yang tidak hadir di pengadilan, mengaku tidak bersalah dan menyangkal semua tuduhan tersebut.