Hakim Ziyech Bantah Rumor Kembali ke Timnas Maroko

Hakim Ziyech mampu menjadi salah satu pemain kunci Chelsea dalam beberapa bulan terakhir. Pemain yang berposisi sebagai penyerang sayap itu mulai menemukan tingkat performa terbaiknya setelah didatangkan dari Ajax pada musim panas 2020.

Ziyech juga mendapat sorotan terkait keputusannya untuk pensiun dari tingkat internasional. Terdapat sorotan mengenai isu di luar lapangan yang membuatnya keluar dari Timnas Maroko. Presiden FRMF (Asosiasi Sepakbola Maroko), Fouzi Lekjaa, mengatakan bahwa Ziyech akan kembali membela negaranya.

Namun kabar tersebut dibantah langsung oleh sang pemain. Ziyech menyampaikan bantahannya melalui akun Instagram miliknya. Pemain berusia 28 tahun itu menegaskan bahwa fokusnya saat ini adalah untuk bermain dengan Chelsea.

“Walau Presiden FRMF mengatakan saya akan mendapatkan panggilan, saya saya tidak akan kembali membela Timnas Maroko. Saya ingin menyampaikan permintaan maaf karena ini membuat banyak suporter kecewa, ini bukan keputusan yang mudah, tetapi saya tidak memiliki pilihan lain.”

“Walau berjuang keras di dalam tim selama enam tahun terakhir dan mendukung mereka sepanjang hidup, kepemimpinan yang ada terus menyebarkan informasi yang keliru tentang saya dan komitmen untuk membela negara. Tindakan itu membuat saya tidak ingin kembali lagi,” ungkap Ziyech mengenai masa depannya di tingkat internasional.

Ziyech juga menyampaikan terima kasih kepada semua yang memberi dukungan kepadanya, dan menambahkan bahwa ia akan terus mendukung rekan-rekan senegaranya walau tidak akan berada di dalam lapangan dengan mereka.