Gary Neville Anggap Eric Cantona Akan Kesulitan di Liga Primer Inggris Saat ini
Oleh Ignatius Rieza
Semua penggemar Man United pastinya mengenal sosok Eric Cantona. Pemain asal Prancis itu merupakan salah satu pemain paling ikonik di era 1990an, dan merupakan penyerang bintang dari Setan Merah selama periode 1992 hingga 1997.
Tidak hanya tangguh di atas lapangan, popularitas Cantona makin terdongkrak karena aksi-aksi kontroversial, baik di dalam maupun luar lapangan, yang membuatnya populer di kalangan fans.
Sehubungan dengan itu, pendapat unik diutarakan oleh mantan rekan setim Cantona di Man United, Gary Neville. Pemain yang berposisi sebagai bek tersebut menganggap Cantona tidak akan sukses jika dia berkarier di era sekarang. Hal itu dikarenakan sikapnya yang cenderung 'ceroboh'.
"Di era 1990an, batasan bagi seorang pesepak bola tidaklah ketat. Cukup normal di masa itu untuk seorang pemain pergi minum di bar, meskipun Anda berstatus bintang. Akan tetapi, batasan itu kini makin kuat, terutama jika Anda seorang atlit. Setiap kali Anda melakukan sedikit kesalahan, Anda akan menjadi sasaran kritik," ujar Neville seperti dilansir Mirror.
"Sosok seperti Cantona, dia pasti akan melanggar semua aturan lockdown, dan melakukan yang mereka inginkan. Sikap seperti itu tidak akan mendapat toleransi di masa sekarang ini. Di masa lalu orang-orang memuja sosok berandal seperti itu, namun sekarang, semuanya berbeda," tutupnya.
Cantona sendiri meraih sukses bersama Man United dengan memenangkan empat gelar Liga Primer Inggris dan dua gelar FA Cup, sebelum memutuskan pensiun dini pada 1997, kala usianya masih 30 tahun.