Gareth Bale Dituntut untuk Segera Tentukan Masa Depannya di Real Madrid

Sejak awal musim 2019/20 ini, Gareth Bale sejatinya sudah dirumorkan akan hengkang dari Real Madrid usai mengalami retakan hubungan dengan pelatih Zinedine Zidane.

Bahkan, Bale sempat diklaim akan hijrah ke Tiongkok walau pada akhirnya manajemen Los Blancos yang justru menghadang kepergiannya dari Santiago Bernabeu.

Tetap bertahan di klub ibukota Spanyol, situasi pemain berusia 30 tahun tersebut malah semakin terlihat memburuk. Karena, dirinya seringkali dikesampingkan oleh Zidane usai hanya mencatatkan 16 laga dalam ajang La Liga.

Tak kunjung dapat menit bermain konsisten, akhirnya membuat John Toschack geram dengan menyatakan bahwa Bale harus segera menyelesaikan masalah di El Real.

Mantan pelatih Wales dan Real Madrid, menuntut Bale untuk bisa menentukan nasibnya lantaran sampai saat ini dirinya terus memilih bungkam ketika ditanya perihal masa depannya.

"Hal seperti ini seringkali terjadi. Segalanya tidak berubah dan pelatih punya ide lain. Anda harus duduk dan menyelesaikannya sendiri," ujar Toschack dikutip dari Goal.

"Saya pikir harus ada semacam perbincangan di sana dan mereka semua (Bale dan manajemen Real Madrid) harus duduk bersama," tutupnya.

Kabar terakhir, Jonathan Barnett selaku agen dari Bale memberi indikasi jika kliennya terus bertahan di Spanyol sampai kontraknya berakhir pada tahun 2022 mendatang.