Gagal Menangkan Liga Europa, Antonio Conte Isyaratkan Bakal Hengkang dari Inter Milan

Inter Milan harus pulang dengan kepala tertunduk dan gagal mewujudkan target untuk memenangkan Liga Europa saat secara tak terduga takluk dari wakil Spanyol, Sevilla di partai final yang berlangsung di RheinEnergie Stadium, Jerman, Sabtu (22/8) dini hari WIB.

Unggul lebih dulu melalui gol cepat Romelu Lukaku di menit kelima, Sevilla sukses berbalik unggul 2-1 lewat Luuk de Jong di menit ke-12 dan 33. Diego Godin kemudian menyamakan kedudukan dua menit berselang di menit ke-35. Mimpi buruk Inter hadir di menit ke-74 saat Lukaku mencetak gol bunuh diri di menit ke-74 dan membuat laga berakhir dengan skor 3-2.

Kegagalan Inter memenangkan pertandingan membuat masa depan Antonio Conte sebagai pelatih memunculkan tanda tanya. Seusai pertandingan, pria yang juga sempat menukangi Chelsea itu seakan memberi sinyal bahwa dirinya takkan lagi menukangi Lautaro Martinez dan kawan-kawan di musim 2020/21.

"Pekan depan, akan ada pertemuan dengan pihak klub untuk membahas soal masa depan saya. Saya pun tidak merasa yakin apakah masih akan menjadi pelatih Inter Milan di musim depan atau tidak. Kita akan memutuskannya bersama-sama. Inter juga akan merancang rencana untuk masa depan dengan atau tanpa saya," ujar Conte seperti dilansir Goal.

Sebagai tambahan informasi, Antonio Conte sebenarnya masih terikat kontrak dengan Inter sampai tahun 2022, namun hubungannya dengan pihak klub memburuk karena pria berusia 51 tahun itu beberapa kali melontarkan kritik tajam soal kinerja manajemen. Terakhir, Conte juga menyebut bahwa manajemen tidak menghargai kinerjanya musim ini.

Patut ditunggu keputusan apa yang akan diambil Inter soal masa depan Conte, andai pria asal Italia itu akhirnya hengkang, mereka juga dikabarkan sudah menyiapkan suksesor, yakni mantan pelatih Juventus dan AC Milan, Massimiliano Allegri.