Frank Lampard Ingin Liga Inggris Tunda Awal Musim 2020/21
Oleh Dananjaya WP
Kompetisi Liga Inggris sudah menyelesaikan sisa kompetisi 2019/20 setelah sempat ditunda selama tiga bulan akibat pandemi Covid-19. Liverpool keluar sebagai juara, dengan Manchester City di peringkat kedua, Manchester United di peringkat ketiga, dan Chelsea di posisi keempat. Norwich City, Watford, dan Bournemouth menjadi tiga tim yang terdegradasi.
Liga musim 2020/21 akan dimulai pada 12 September. Seluruh tim peserta Liga Inggris mendapatkan waktu selama kurang lebih satu bulan untuk menjalani periode rehat dan persiapan. Keadaan ini mendapatkan sorotan terkait beban tinggi yang akan dirasakan oleh berbagai pemain, mengingat secara umum, terdapat waktu rehat selama kurang lebih dua bulan setiap akhir kompetisi domestik (apabila tidak terdapat turnamen internasional).
Minimnya waktu rehat juga akan dirasakan oleh dua tim Inggris yang masih berpartisipasi dalam kompetisi Liga Champions, yaitu Chelsea dan Manchester City. Kedua tim tersebut masih berada dalam babak 16 besar.
The Blues tertinggal 0-3 dari Bayern Munchen, dan akan menjalani pertandingan tandang di Allianz Arena. Sedangkan City unggul 2-1 atas Real Madrid dan akan menjalani pertandingan kandang di Etihad Stadium.
Apabila lolos, maka mereka akan menjalani sisa kompetisi di Portugal, dan akan menambah beban pertandingan yang harus dijalani. Manajer Chelsea, Frank Lampard, memberikan sorotan terhadap keadaan ini. Lampard ingin adanya perubahan terhadap awal kompetisi Liga Inggris 2020/21 untuk memberikan waktu rehat yang lebih lama.
"Saya rasa kami akan mendapatkan informasi mengenai kapan kami akan memulai musim kompetisi baru, dan itu bergantung dari hasil pertandingan dengan Bayern Munchen. Situasi ini tidak ideal mengingat untuk mempertahankan kualitas dan kondisi, pemain membutuhkan waktu rehat. Bahkan apabila kami tidak lolos, waktu yang ditetapkan sejauh ini masih terlalu singkat menurut saya," ujar Frank Lampard dalam wawancara yang dikutip dari Sky Sports.
Lampard menegaskan bahwa para pemain membutuhkan waktu rehat yang lebih lama, dengan memberikan sorotan terhadap cedera hamstring yang diderita pemain-pemainnya seperti N'Golo Kante, Christian Pulisic, dan Cesar Azpilicueta.