Frank Lampard Bahas Rencana Belanja Chelsea di Musim Panas 2020
Oleh Amanda Amelia
Sanksi embargo transfer menjadi permasalahan utama yang dihadapi Chelsea di musim 2019/20, mereka terbukti melakukan pelanggaran terkait transfer pemain di bawah usia 17 tahun, hal ini membuat FIFA menjatuhkan hukuman bahwa klub asal London itu tidak bisa merekrut pemain baru selama dua periode transfer.
Walau kemudian mengajukan banding melalui Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) dan hukuman mereka dikurangi menjadi satu periode saja, hal tersebut tak lantas membuat The Blues mendatangkan pemain anyar di bursa transfer Januari lalu.
Hal ini membuat publik berspekulasi bahwa juara bertahan Liga Europa tersebut akan aktif berbelanja di musim panas 2020, setelah dalam beberapa waktu terakhir memilih bungkam, Frank Lampard akhirnya buka suara dan memberi sinyal bahwa Chelsea memang bakal kedatangan beberapa nama baru di musim panas nanti.
"Saya merasa senang dan bersemangat dengan skuat yang kami miliki saat ini. Chelsea memiliki banyak pemain muda. Saya akan merasa bahagia jika kita bisa menambah amunisi di area yang memang memerlukan penambahan," ujar Lampard seperti dilaporkan Daily Mail.
"Kami tidak mendatangkan pemain baru di bulan Januari, kami tidak berhasil mendapatkan siapa pun, sementara di musim panas lalu klub tidak bisa membeli pemain. Belum ada perubahan di dalam skuat. Seperti apa yang saya sudah katakan di atas, saya merasa senang dengan skuat yang ada sekarang, tetapi akan terasa jauh lebih baik jika klub bisa mendatangkan pemain yang memang diperlukan," tambah dia.
Chelsea sepertinya memang akan aktif berbelanja di musim panas 2020, terlebih mereka juga akan melepas beberapa pemain seperti Pedro Rodriguez dan Willian.
Sejauh ini Chelsea memang dikaitkan dengan beberapa pemain, sebut saja Kai Havertz, Philippe Coutinho, Timo Werner dan Nicolas Tagliafico, sebelumnya klub yang bermarkas di Stamford Bridge itu sudah lebih dulu mengamankan tanda tangan Hakim Ziyech dari Ajax Amsterdam.