Filosofi Sepak Bola Andrea Pirlo Lebih Modern ketimbang Maurizio Sarri
Oleh Arief Hadi Purwono
Matthijs de Ligt akhirnya kembali merumput setelah kurang lebih tiga bulan harus menepi akibat mengalami cedera bahu. Debutnya pasca cedera langsung membuahkan hasil positif yakni kemenangan 2-0 Juventus atas Cagliari di ajang Serie A.
De Ligt mengaku puas dengan permainannya di laga tersebut. Selain itu, ia juga memuji gaya bermain yang diterapkan oleh sang allenatore, Andrea Pirlo. Menurutnya apa yang diterapkan oleh Pirlo jauh lebih modern ketimbang yang dilakukan oleh pelatih Juve sebelumnya, Maurizio Sarri.
“Saya menjalani waktu yang cukup sulit, namun saya berusaha dengan keras untuk bisa kembali bermain. Hari ini saya sangat senang, terutama untuk seluruh skuad. Saya menjalani periode yang berat, namun terkadang hal itu dibutuhkan,” ujar De Ligt seperti dikutip dari Football Italia.
“Kami memiliki mentalitas yang berbeda. Tahun lalu kami bermain menekan jauh ke depan, namun bersama Pirlo kami memainkan sepak bola yang lebih modern. Kami bertahan satu lawan satu, meninggalkan ruang di belakang kami. Saya menyukainya karena di Ajax saya melakukan hal yang sama,” tukasnya.
Pemain asal Belanda tersebut juga menilai saat ini skuad Juve belum memainkan performa terbaiknya. “Kami saat ini baru menunjukkan 70 persen potensi kami, namun kami segera mencapai 100 persen. Kami memiliki ruang untuk berkembang, dan musim ini banyak sekali tim yang kuat,” jelasnya.