5 Faktor yang Menentukan Apakah Manchester United Dapat Menjuarai Liga Inggris 2020/21

Manchester United v Aston Villa - Premier League
Manchester United v Aston Villa - Premier League / Pool/Getty Images
facebooktwitterreddit

Manchester United berada di puncak klasemen sementara Liga Inggris 2020/21. Skuad asuhan Ole Gunnar Solskjaer memiliki 37 poin dari 18 pertandingan. Keunggulan dua poin atas Manchester City dan Leicester City, dan tiga poin atas sang juara bertahan, Liverpool.

Kemungkinan bagi Setan Merah untuk merebut gelar juara sudah dibicarakan dalam beberapa pekan terakhir.

Terdapat beberapa faktor yang dapat membuat harapan Man United dapat menjadi realita. Berikut adalah lima faktor yang dapat menentukan peluang bagi Paul Pogba dan rekan-rekannya untuk menjadi juara.


5. Konversi Peluang Marcus Rashford dan Anthony Martial

Liverpool v Manchester United - Premier League
Liverpool v Manchester United - Premier League / Michael Regan/Getty Images

Kualitas lini serang sering menjadi penentu bagi tim-tim Liga Inggris untuk menjadi juara. Manchester United sering mengandalkan penyerang dengan tingkat konversi tinggi untuk mendapatkan titel. Ruud van Nistelrooy, Wayne Rooney, hingga Robin van Persie diandalkan dalam era modern Liga Inggris.

Kali ini Ole Gunnar Solskjaer harus memastikan Marcus Rashford dan Anthony Martial dapat diandalkan di lini depan. Kedua pemain dapat bertukar posisi di sisi sayap, dan itu memang menjadi aset yang berharga.

Walau demikian, fleksibilitas tersebut juga harus diiringi dengan ketajaman dalam menyelesaikan peluang-peluang yang diperoleh.


4. Kedisiplinan Pertahanan Harry Maguire dan Victor Lindelof

Manchester United v Manchester City - Carabao Cup Semi Final
Manchester United v Manchester City - Carabao Cup Semi Final / Pool/Getty Images

Setelah melalui 18 pertandingan, Manchester United kebobolan 24 gol. Catatan tersebut dapat dikatakan mengkhawatirkan, tetapi patut diingat mereka pernah kebobolan enam gol dalam satu laga (kontra Tottenham Hotspur).

United hanya mendapatkan tiga kekalahan sejauh ini. Peningkatan performa Harry Maguire dan Victor Lindelof dalam beberapa laga terakhir datang pada momen yang tepat. Kedua pemain itu menjadi tulang punggung dari performa Setan Merah.

Konsistensi dari kedua pemain itu juga memberi rasa aman bagi Aaron Wan-Bissaka (bek kanan) dan Luke Shaw (bek kiri).  


3. Konsistensi David de Gea

Liverpool v Manchester United - Premier League
Liverpool v Manchester United - Premier League / Pool/Getty Images

Performa David de Gea dengan Manchester United selalu mendapat sorotan ketika mengalami penurunan. Kembalinya Dean Henderson dapat disebut meningkatkan motivasi pemain asal Spanyol tersebut.

De Gea tetap menjadi pilar yang dapat diandalkan oleh Ole Gunnar Solskjaer, terutama dalam pertandingan-pertandingan penting. Apabila dapat menjaga konsistensi, peluang bagi de Gea untuk membantu timnya mendapat titel Liga Inggris kedua dalam kariernya.


2. Performa Paul Pogba

Liverpool v Manchester United - Premier League
Liverpool v Manchester United - Premier League / Pool/Getty Images

Gary Neville mengatakan Paul Pogba dapat menjadi penentu peluang Manchester United meraih gelar juara. Komentar dari mantan pemain United itu pantas disebut tepat. Pogba ketika berada dalam performa terbaik dapat menjadi penentu sebuah laga.

Kombinasi Paul Pogba dengan pemain-pemain lainnya seperti Rashford, Martial, dan Bruno Fernandes dapat memberi banyak poin bagi timnya apabila dapat berjalan dengan optimal.


1. Momentum Liverpool dan Manchester City

Manchester City v Crystal Palace - Premier League
Manchester City v Crystal Palace - Premier League / Visionhaus/Getty Images

Peluang sebuah tim untuk menjadi juara juga bergantung dengan performa pesaing mereka. Liverpool dan Manchester City dapat disebut sebagai dua pesaing utama bagi Manchester United musim ini.

Ketika salah satu (atau kedua) tim tersebut gagal meraih hasil maksimal, United harus berusaha untuk memanfaatkan kesempatan memperlebar jarak dengan pesaing yang mereka miliki saat ini.