5 Faktor Kegagalan Timnas Spanyol Melaju ke Final PIala Eropa 2020
Oleh Randy Siswanto
Selain menang telak 5-0 dari Slovakia, Timnas Spanyol tampil terseok-seok di Piala Eropa 2020. Mereka kesulitan unntuk menghadapi lawan-lawan yang relatif lebih mudah seperti Swedia, Polandia, dan Swiss.
Bahkan, mereka dipaksa bermain hingga perpanjangan waktu oleh Kroasia di babak 16 besar setelah ditahan imbang 3-3 selama 90 menit laga dimainkan.
Berikut adalah rangkuman redaksi 90MiN terkait kegagalan Morata dkk melaju ke babak final.
1. Rekor Buruk Periode Kedua Luis Enrique di Timnas Spanyol
Pelatih Timnas Spanyol, Luis Enrique belum genap setahun melatih di periode kedua, namun rasio kemenangannya hanya 42%, berbeda dengan periode pertama (71%).
Sebelum kalah dari Italia di semifinal Piala Eropa 2020, Morata dkk hanya berhasil memenangkan delapan laga dan sepuluh hasil imbang.
2. Tidak Ada Satu Pun Pemain Real Madrid
Luis Enrique memanggil pemain-pemain muda masuk ke Timnas Spanyol untuk Piala Eropa 2020 dan tidak membawa satu pun pemain Real Madrid.
Isco, Marco Asensio, dan Dani Carvajal merupakan tiga pemain senior dari total sembilan pemain Spanyol di Real Madrid.
3. Rotasi Lini Pertahanan
Lini pertahanan Timnas Spanyol di Piala Eropa 2020 merupakan racikan baru Luis Enrique. Hanya Aymeric Laporte yang diturunkan di seluruh laga dari fase grup.
Ia merasakan bermain dengan Marcos Llorente, Cesar Azpilicueta, Pau Torres, Eric Garcia, Jose Gaya, dan Jordi Alba. Rotasi ini menjadikan inkonsistensi pertahanan Timnas Spanyol.
4. Kehilangan Sosok Pemimpin
Setelah nama Sergio Ramos dicoret dari 24 pemain yang dibawa Enrique ke Piala Eropa 2020, Sergio Busquets dipercaya untuk menjadi kapten baru Timnas Spanyol.
Sayangnya, pengalaman sebagai kapten Busquets belum sebanyak Ramos, Timnas Spanyol kerap terlihat bermain tanpa semangat yang menggebu-gebu.
5. Dua Pemain Positif COVID-19
Sergio Busquets menjadi pemain pertama yang positif COVID-19 di skuad Timnas Spanyol untuk Piala Eropa 2020. Ia positif setelah laga persahabatan kontra Portugal, sepekan sebelum turnamen bergulir.
Beberapa hari kemudian, bek Leeds United, Diego Llorente pun positif COVID-19. Persiapan Timnas Spanyol pun menjadi berantakan dan kepanikan menghantui seluruh pemain dan pelatih.