Demi Jaga Kans Main di Piala Dunia 2022, Joe Gomez Ingin Tinggalkan Liverpool
Oleh Arief Hadi Purwono

Bek Liverpool berusia 24 tahun, Joe Gomez disinyalir sudah mulai memikirkan waktunya di Liverpool. Pasalnya pada situasi saat ini pemain asal Inggris jarang bermain dan tak jadi pilihan utama Jurgen Klopp.
Cedera menghambat perkembangannya dan musim ini Gomez baru bermain 620 menit dari 14 laga di seluruh kompetisi. Gomez hanya menjadi pilihan keempat setelah Virgil van Dijk, Joel Matip, dan Ibrahima Konate.
Tak ayal demi menjaga kans bermain untuk Inggris pada Piala Dunia 2022, Gomez diyakini 90min siap pergi dari Liverpool pada bursa transfer musim panas 2022 dengan klub yang tertarik kepadanya seperti Newcastle United, Tottenham Hotspur, Leicester City, dan West Ham United.
Aston Villa 'still like' Liverpool defender Joe Gomez, it has been claimed.
— Liverpool FC News (@LivEchoLFC) March 10, 2022
Latest #LFC transfer rumours. ?https://t.co/JKi0sZkfnQ pic.twitter.com/qeXi4h2kbU
Gomez sudah memperkuat Liverpool sejak 2015 pasca ditransfer sebesar 4,9 juta euro dari Charlton Athletic. Klub masih dilatih Brendan Rodgers kala itu sebelum digantikan oleh Jurgen Klopp.
Gomez dapat bermain sama baiknya sebagai bek kanan, kiri, meski posisi aslinya bek tengah. Situasi sulit Gomez itu dipahami betul oleh Klopp yang juga 'pusing' dengan banyaknya opsi pemain yang lebih baik di posisi Gomez.
“Ini benar-benar sial bagi Joe, dia secara konsisten bermain di level yang luar biasa dan telah menjadi salah satu bek tengah terbaik di Inggris, tetapi kemudian cedera besar datang dan cedera kecil di atas itu,” tutur Klopp.
Joe Gomez to push for Liverpool exit in the summer to keep World Cup dream alive.
— Graeme Bailey (@GraemeBailey) March 10, 2022
Gomez didn't even make the bench for the Carabao Cup Final.
✍️ @90min_Football
https://t.co/IDFSwlDlwZ
“Satu-satunya hal yang bisa saya katakan juga, ada hal-hal yang lebih sulit daripada menjadi pemain skuad saat ini untuk Liverpool."
"Itu tidak pernah bagus untuk para pemain, saya mengerti itu 100 persen, tetapi Joe menganggapnya sangat profesional. Dia adalah anak muda dan semuanya akan baik-baik saja di masa depan tetapi saat ini, itu pasti lebih sulit," terang dia.