David de Gea Dibela Kasper Schmeichel Jelang Laga Manchester United vs Leicester City

David de Gea & Kasper Schmeichel
David de Gea & Kasper Schmeichel / Catherine Ivill - AMA/Getty Images
facebooktwitterreddit

Penurunan performa yang ditunjukkan oleh David de Gea dengan Manchester United mendapatkan sorotan yang tinggi sepanjang musim 2019/20. Pemain yang berposisi sebagai penjaga gawang itu disebut beberapa kali melakukan kesalahan yang membuat timnya kebobolan. Hal tersebut mendapatkan sorotan yang tinggi saat Man United kalah dengan skor 1-3 dari Chelsea dalam babak semifinal Piala FA.

De Gea dianggap melakukan kesalahan fatal dalam dua dari tiga gol yang dicetak oleh Chelsea pada pertandingan tersebut. Pemain asal Spanyol itu memang beberapa kali disebut mengalami penurunan yang signifikan dalam beberapa musim terakhir, namun tetap dipertahankan sebagai penjaga gawang utama oleh United. Minimnya opsi pengganti yang ideal membuat de Gea tetap mempertahankan statusnya sebagai pilihan utama.

Mengingat saat ini Manchester United memiliki Dean Henderson yang disebut tampil gemilang sebagai pinjaman di Sheffield Unied, spekulasi mengenai masa depan de Gea mendapatkan sorotan yang tinggi. Man United dianggap memiliki kesempatan untuk memperoleh pengganti jangka panjang bagi de Gea.

Keadaan de Gea saat ini mendapatkan pembelaan dari penjaga gawang Leicester City, Kasper Schmeichel. Pemain yang berasal dari Denmark itu menganggap bahwa kritik mudah diberikan bagi seseorang yang tidak pernah merasakan pengalaman bermain sebagai penjaga gawang.

"Ini dapat menjadi sesuatu yang sulit, tetapi patut diingat, tanpa bermaksud untuk menghina analis dan jurnalis, bahwa mereka tidak pernah merasakan pengalaman sebagai penjaga gawang. Memang setiap pemain dapat melakukan kesalahan, yang kadang sangat jelas terlihat, tetapi kadang narasi dapat dibuat mengingat para analis memiliki tugas untuk memberikan informasi kepada penonton," ujar Kasper Schmeichel dalam wawancara kepada Sky Sports.

Schmeichel menganggap bahwa komentar yang menyoroti posisi penjaga gawang, atau faktor teknik lain yang sering dibicarakan, dapat memberikan dampak yang signifikan bagi pemain yang dibicarakan.