Daftar Klub Juara Premier League
Oleh Nanda Febriana
Sejak format Premier League pertama kali diperkenalkan pada musim 1992/93, tercatat hanya tujuh klub yang pernah mengangkat trofi tertinggi untuk sepak bola Inggris tersebut. Klub tersukses adalah Manchester United yang sudah menjuarainya sebanyaknya 13 kali. Sayangnya, Manchester United hanya bisa memenangi trofi tersebut di era kepelatihan Sir Alex Ferguson yang sudah berakhir sembilan tahun lalu.
Tetangga Manchester United, Manchester City, menyusul pencapaian Setan Merah dengan enam kali juara, empat yang terakhir diraih di era kepelatihan Pep Guardiola.
Berikut adalah daftar klub juara Premier League selengkapnya, dimulai dari musim 1992/93 hingga 2021/22.
30. 1992/93: Manchester United
Manchester United menjadi klub pertama yang menjuarai Premier League dengan 84 poin, unggul hingga 10 poin dari Aston Villa. Ini juga menjadi gelar Premier League pertama Sir Alex Ferguson sebelum meraih 12 gelar liga berikutnya.
29. 1993/94: Manchester United
Manchester United masih menunjukkan dominasinya dengan kembali menjuarai edisi 1993/94. Kali ini, mereka mendapatkan perlawanan yang lebih sengit dari Blackburn Rovers, yang hanya terpaut delapan poin di akhir musim.
Sang legenda, Eric Cantona, menjadi top skor klub dengan mencetak 18 gol di kancah liga.
28. 1994/95: Blackburn Rovers
Sebelum Leicester City mengangkat trofi pada musim 2015/16, keberhasilan mengejutkan di akhir musim sudah ditorehkan terlebih dahulu oleh Blackburn Rovers pada musim 1994/95. Pasukan arahan Kenny Dalglish memenangi trofi liga dengan dramatis setelah finish hanya dengan keunggulan satu poin dari Manchester United.
Keberhasilan Blackburn diawali dengan perekrutan Chris Sutton dari Norwich City yang kala itu memecahkan rekor transfer termahal dengan nilai 5 juta paun.
Selain itu, untuk mengurangi jumlah klub kontestan menjadi 20 tim saja pada musim berikutnya, empat tim terdegradasi, yaitu Crystal Palace, Norwich, Leicester, dan Ipswich.
27. 1995/96: Manchester United
Ini adalah kali pertama Premier League memperkenalkan format 20 tim setelah mendegradasi empat tim di musim sebelumnya. Kompetisi musim ini hanya mengambil dua tim promosi yaitu Middlesbrough dan Bolton Wanderers.
Manchester United kembali naik tahta sebagai juara dengan torehan 82 poin, selisih empat poin dari Newcastle di peringkat kedua.
26. 1996/97: Manchester United
Manchester United benar-benar mendominasi kompetisi sepak bola Inggris di lima tahun pertama. Setan Merah kembali mengungguli Newcastle dalam perburuan gelar, kali ini mereka finis dengan 75 poin saja, selisih tujuh poin dengan the Toon Army.
25. 1997/98: Arsenal
Dominasi Manchester United untuk sementara terpatahkan di tangan Arsenal yang kala itu dibesut oleh Arsene Wenger. Pria Prancis ini akhirnya berhasil mempersembahkan gelar liga di musim keduanya bersama The Gunners setelah pada musim sebelumnya terpeleset jelang kompetisi berakhir.
Arsenal meraih trofi dengan cukup dramatis setelah mengakhiri musim dengan hanya keunggulan satu poin saja dari Manchester United yang duduk sebagai runner-up.
24. 1998/99: Manchester United
Musim 1998/99 bisa dibilang sebagai musim tersukses Manchester United sepanjang sejarah klub. Tidak hanya mengoleksi trofi Liga Inggris, klub bermarkas di Old Trafford tersebut juga sukses merengkuh Piala FA dan Liga Champions.
23. 1999-2000: Manchester United
Dengan raihan 91 poin, Manchester United menorehkan poin tertinggi sebagai juara sejak format Premier League diperkenalkan pada musim 1992/93. Roy Keane dkk unggul hingga 18 poin dari Arsenal di akhir musim
22. 2000/01: Manchester United
Sekali lagi, Manchester United mengangkat trofi Premier League dengan keunggulan poin yang cukup masif, mencapai 10 poin, atas rival terdekat mereka, Arsenal.
Hanya saja, keberhasilan Manchester United pada musim ini agak sedikit ditenggelamkan oleh kesuksesan rival abadi mereka, Liverpool, yang berhasil meraih tiga gelar, yaitu Piala Liga Inggris, Piala FA, dan Piala UEFA.
21. 2001/02: Arsenal
Arsenal kembali menjadi tim yang berhasil menjegal langkah Manchester United untuk meneruskan dominasi mereka di Liga Inggris. Faktanya, pada musim 2001/02, United memang mengalami penurunan performa dan hanya finis di posisi ketiga klasemen.
Arsenal menjuarai Premier League 2001/02 dengan torehan skor 87 poin, mengungguli Liverpool yang duduk di posisi kedua dan hanya mengoleksi 80 poin.
20. 2002/03: Manchester United
Setelah sempat dirampas The Gunners, Manchester United memulangkan trofi Liga Inggris kembali ke Old Trafford pada musim 2002/03. Keberhasilan United menjuarai trofi liga sedikit terusik dengan pemberitaan sang mega bintang saat itu, David Beckham, yang diisukan pindah ke Real Madrid jelang akhir musim.
Becks akhirnya memang meninggalkan Old Trafford untuk memperkuat Los Blancos pada musim panas 2003.
19. 2003/04: Arsenal
Arsenal tak hanya berhasil mengangkat trofi Liga Inggris pada edisi kali ini, tetapi mereka juga berhasil mengukir rekor tidak terkalahkan sepanjang musim. Alhasil, The Gunners mengakhiri musim dengan 90 poin, unggul hingga 11 angka dari Chelsea di tempat kedua.
Musim ini juga menjadi penanda berakhirnya karier kiper legendaris, David Seamann, yang memutuskan pensiun karena cedera bahuyang dideritanya.
18. 2004/05: Chelsea
Kedatangan Roman Abramovich ke Chelsea pada musim 2003 memang mengubah peta persaingan di Liga Inggris. Setelah hanya finis runner up di musim pertama kepemilikan Roman, Chelsea akhirnya berhasil mengangkat trofi liga pertama mereka setelah 50 tahun.
Chelsea yang tampil sangat dominan sepanjang musim, berhasil menjuarai Premier League dengan 95 poin, unggul hingga 12 poin dari Arsenal di peringkat kedua.
17. 2005/06: Chelsea
Chelsea menjadi tim kedua, setelah Manchester United, yang berhasil mempertahankan gelar juara di era Premier League saat kembali mengangkat trofi pada musim 2005/06.
Masih cukup dominan, The Blues menorehkan 91 poin di akhir musim, unggul delapan poin dari Manchester United.
16. 2006/07: Manchester United
Manchester United kembali menegaskan dominasi mereka pada musim ini dengan membawa pulang trofi Premier League ke Old Trafford. Setan Merah mengoleksi 89 poin, unggul enam angka dari Chelsea yang memenangi dua edisi sebelumnya.
15. 2007/08: Manchester United
Manchester United melengkapi kesuksesan musim ini dengan meraih gelar Liga Champions. Ini juga menjadi musim juara pertama United ketika pemainnya menjadi top skor liga, Cristiano Ronaldo dengan 31 gol.
14. 2008/09: Manchester United
Untuk kedua kalinya dalam sejarah era Premier League, Manchester United mencetak hat-trick juara. Hingga kini belum ada tim yang mampu meraih trofi Liga Inggris di era Premier League dalam tiga musim beruntun.
13. 2009/10: Chelsea
Kemenagan 8-0 atas Wigan di hari terakhir kompetisi membawa Chelsea menjuarai Premier League untuk ketiga kalinya dengan hanya unggul satu poin dari Manchester United. Chelsea saat itu diarsiteki Carlo Ancelotti dan mencetak rekor gol terbanyak sepanjang searah kompetisi saat itu dengan 103 gol.
12. 2010/11: Manchester United
Manchester United meraih gelar liga ke-19 mereka secara keseluruhan atau yang ke-12 di era Premier League. Striker mereka, Dimitar Berbatov mencetak 20 gol sepanjang musim dan dinobatkan sebagai top skorer kompetisi.
11. 2011/12: Manchester City
Kejayaan Manchester City bisa dikatakan dimulai pada musim ini. Kemenangan dramatis 3-2 atas Queen Park Rangers di laga terakhir musim 2011/12 menasbihkan pasukan Roberto Mancini sebagai juara Premier League baru yang disusul dengan lima trofi liga pada musim-musim berikutnya.
10. 2012/13: Manchester United
Ini merupakan musim yang menandakan berakhirnya dominasi Manchester United di sepak bola Inggris sekaligus pensiunnya sang manajer legendaris, Sir Alex Ferguson. United kemudian menunjuk pelatih Everton saat itu, David Moyes, yang kepelatihannya hanya bertahan selama semusim.
9. 2013/14: Manchester City
Kemenangan 2-0 atas West Ham di hari terakhir kompetisi membawa Manchester City kembali ke tangga juara Premier League untuk kedua kalinya. Finis dengan 86 poin, City hanya terpaut dua poin dari Liverpool yang menjadi runner up. Manuel Pellegerini adalah arsitek City kala itu.
8. 2014/2015: Chelsea
Kembalinya Jose Mourinho ke Stamford Bridge pada musim panas 2013 membuahkan hasil pada musim 2014/15 ketika The Blues kembali mengangkat trofi liga mereka di bawah skuad generasi baru. Chelsea mengoleksi 87 poin, unggul delapan poin dari Manchester City sang juara bertahan.
7. 2015/16: Leicester City
Ini bisa disebut sebagai musim paling mengejutkan sepanjang sejarah Premier League ketika Leicester City secara tidak terduga berhasil meraih trofi liga pertama mereka sepanjang sejarah klub.
Musim ini juga diwarnai kejutan lainnya ketika Chelsea yang berstatus sebagai juara bertahan hanya finis di posisi ke-10 dan pada pertengahan musim harus memecat Jose Mourinho.
6. 2016/17: Chelsea
Chelsea yang terpuruk di musim sebelumnya, berhasil bangkit di bawah kepelatihan Antonio Conte. Klub asal London Barat itu berhasil memenangi Premier League kembali dengan torehan 93 poin, unggul tujuh poin dari Tottenham Hotspur.
5. 2016/17: Manchester City
Manchester City kelewat mendominasi pada musim kedua Pep Guardiola. Mereka berhasil mengoleksi jumlah poin tertinggi sepanjang sejarah Premier League dengan 100 poin, unggul hingga 19 poin dari Manchester United di posisi kedua.
4. 2018/19: Manchester City
Dengan hanya keunggulan satu poin dari Liverpool, City berhasil mempertahankan trofi liga mereka dengan mengoleksi 98 poin.
3. 2019/20: Liverpool
Pandemi yang melanda dunia pada awal 2020 membuat kompetisi Liga Inggris berhenti pada Maret 2020 sebelum berlanjut kembali pada bulan Juni tanpa penonton.
Liverpool akhirnya berhasil memasukkan nama mereka dalam daftar juara Premier League.
2. 2020/21: Manchester City
Manchester City berhasil meraih trofi liga ketiga mereka di bawah Pep Guardiola. Mereka mengoleksi 86 poin, unggul 12 poin dari Manchester United.
1. 2021/22: Manchester City
Setelah sempat unggul jauh dari para rivalnya, Manchester City nyaris disalip Liverpool dalam perburuan juara. Alhasil pasukan Pep Guardiola harus menunggu hingga akhir musim untuk memastikan gelar juara liga mereka yang keenam di era Premier League.