Chris Smalling Klaim Dapatkan Perlakukan Buruk dari MU
Oleh Kemas Trimukti
Ketika tidak mendapatkan menit bermain di Manchester United, Chris Smalling akhirnya hengkang ke AS Roma pada musim 2019/20 dengan status pemain pinjaman.
Bersama skuad asuhan Paulo Fonseca, Smalling bisa menampilkan penampilan positifnya lantaran terus diberikan menit bermain reguler.
Namun begitu, pemain asal Inggris yang sedang menikmati kariernya bersama klub ibukota Italia, sempat kembali ke Old Trafford di awal musim 2020/21 ini.
Kala itu, Smalling harus bersama dengan klub asuhan Ole Gunnar Solskjaer lantaran MU dikabarkan hanya mau melepasnya secara permanen apabila mendapatkan tawaran yang tepat.
Sudah bertahan di kota Manchester dan tak pernah kembali dimainkan oleh Solskjaer, membuatnya sempat lama menunggu kepastian sampai akhirnya benar-benar dilepas ke La Lupa secara permanen dengan mahar 15 juta euro.
MU yang sempat menggantungkan karier Smalling, membuatnya merasa bahwa klub peraih 20 gelar Liga Inggris tersebut telah memperlakukannya secara buruk.
"Saya pikir, mungkin itu titik terendah dalam karier saya di Manchester United. Itu adalah kejutan yang tidak terduga. Bagaimana perlakuan mereka, jika saya diberitahu lebih awal, saya akan membuat opsi lain," ujar Smalling dari Goal.
"Saya hanya sedikit merasa frustrasi. Pertama, saya ingin diberitahu lebih dulu. Kedua, saya hanya bisa pindah pada hari terakhir di bursa transfer Italia. Transfer di Inggris sudah tutup dan saya berada di situasi sangat buruk," tutupnya.
Setelah sembuh dari cedera berkepanjangan, kini Smalling kembali terus mendapatkan tempat utamanya di AS Roma dan terus meningkatkan penampilannya setiap kali diturunkan sebagai starter.