Chelsea Ajukan Ide Sembilan Kali Pergantian Pemain Saat Kompetisi Liga Inggris 2019/20 Dilanjutkan
Oleh Amanda Amelia
Wabah COVID-19 menjadi permasalahan utama yang dihadapi oleh mayoritas negara di seluruh dunia paling tidak dalam kurun waktu tiga bulan terakhir, hal ini tentu memengaruhi beberapa aspek, termasuk di antaranya sepakbola.
Inggris menjadi salah satu negara di benua Eropa yang memiliki banyak kasus COVID-19, berdasarkan data yang terkumpul hingga Selasa (2/6), sudah ada 276.332 kasus positif dengan jumlah korban 39.045 jiwa.
Setelah sempat terhenti selama kurang lebih tiga bulan pasca pemerintah menerapkan kebijakan lockdown, kompetisi Liga inggris musim 2019/20 akan kembali dilanjutkan mulai 17 Juni, setiap klub peserta pun sudah kembali berlatih mulai 19 Mei lalu dan bahkan sudah mulai melakukan latihan fase kedua atau secara berkelompok pada Senin (1/6).
FIFA kemudian mengeluarkan izin bagi setiap kompetisi untuk menambah pergantian pemain, jika sebelumnya setiap tim hanya bisa melakukan tiga pergantian, Federasi Sepakbola Dunia itu mengizinkan lima kali pergantian pemain.
Kini sebuah ide berbeda diajukan salah satu klub papan atas Liga Inggris, Chelsea, menurut laporan Goal, The Blues ingin setiap klub bisa melakukan sembilan pergantian pemain saat kompetisi kembali bergulir.
Langkah ini disinyalir diambil klub asal London tersebut karena mereka cukup khawatir dengan kondisi fisik para pemain, terlebih mereka juga hanya memiliki waktu singkat untuk mempersiapkan diri. Belum lagi risiko cedera yang mengancam pemain di setiap pertandingan, terlebih jika melihat fakta bahwa Mason Mount dkk juga harus membagi konsentrasi dengan kompetisi lain seperti Piala FA.
Chelsea menampilkan performa yang cukup baik di musim 2019/20, skuat asuhan Frank Lampard kini menempati posisi empat klasemen sementara dengan koleksi 48 poin.