Berkeluh Kesah, Solskjaer Nilai Pengaturan Jadwal Ingin MU Gagal
Oleh Arief Hadi Purwono
Selepas kemenangan 3-1 Manchester United atas Everton dalam lanjutan laga Liga Inggris di Goodison Park, Sabtu (07/11) malam WIB, Ole Gunnar Solskjaer bukannya senang namun ia justru mengeluhkan jadwal timnya.
Laga melawan Everton berlangsung lebih cepat dari laga-laga Liga Inggris lainnya, sementara United beberapa hari lalu bermain kontra Istanbul Basaksehir di Turki dalam laga Liga Champions. Solskjaer pun menuding pembuat jadwal ingin melihat MU gagal.
"They've been put out there to fail!" ?
— BBC Sport (@BBCSport) November 7, 2020
Ole Gunnar Solskjaer is not happy with football's authorities.
Full story ? #bbcfootball
"Kami disiapkan untuk gagal. Waktu kick-off membuat kami gagal. Kami telah ke Turki, memainkan banyak pertandingan musim ini, kami kembali Kamis pagi dan kami bermain pada jam makan siang hari Sabtu, itu benar-benar berantakan," keluh Solskjaer di Goal.
"Para pemain ini pantas mendapatkan yang lebih baik. Luke Shaw cedera karena itu. Ini cedera hamstring yang mungkin berlangsung lama dan Marcus Rashford mungkin kesulitan. Pihak berwenang menjebak kami untuk gagal, siapa yang bertanggung jawab? Kami sudah muak dengan itu."
Solskjaer: "We were set up to fail (the kick-off time) is an absolute shambles. I cannot praise the players enough who have been thrown out there. The authorities set us up to fail." #MUFC
— Shamoon Hafez (@ShamoonHafez) November 7, 2020
"Pemain musim ini, saat ini, pandemi, secara mental dan fisik, itu menguras tenaga. Mari kita bermain pada hari Minggu, ada jeda internasional setelah ini, itu lelucon," cetus dia.
Kemenangan melawan Everton via dua gol Bruno Fernandes dan Edinson Cavani menjadi respons United usai kalah dua kali beruntun, yakni melawan Arsenal (0-1) dan Istanbul Basaksehir (1-2).